Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pimpin Garuda, Pahala Mansury Fokus Efisiensi, Rute, dan Integrasi

Kompas.com - 12/04/2017, 21:21 WIB
Estu Suryowati

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - Pahala N Mansury ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang digelar hari ini Rabu (12/4/2017) di Cengkareng, Tangerang. Pahala menggantikan Arif Wibowo.

Pahala, yang sebelumnya menjadi bankir bank pelat merah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) itu mengaku belum ada pembicaraan khusus ataupun arahan detil dari pemegang saham tentang apa yang menjadi target ke depan.

Namun demikian, Pahala melihat setidaknya ada beberapa hal yang akan dibenahi dalam jangka pendek (3-6 bulan), menengah (satu tahun), dan jangka panjang (1-5 tahun).

"Program nanti akan kami sampaikan, tetapi fokus efisiensi biaya, review fleet dan rute, serta integrasi Garuda Indonesia dan Citilink," ungkap Pahala.

Menurut Pahala, bisnis penerbangan memiliki kompetisi yang sangat ketat. Sehingga fokus meningkatkan profitabilitas menjadi hal utama yang akan dilakukannya bersama tim.

Dia menambahkan, salah satu upaya untuk meningkatkan profitabilitas itu adalah dengan menekan biaya. "Di-review biayanya, bahan bakar, perawatan," ucap Pahala.

Di sisi lain, ia dan tim ke depan akan mengkaji rute-rute mana yang menguntungkan, dan mana yang tidak, baik domestik maupun mancanegara khususnya di kawasan.

Sementara itu, mengenai integrasi antara Garuda Indonesia dan Citilink, Pahala menuturkan akan melihat dari semua aspek seperti pricing maupun rute.

"Memastikan adanya sinergi Garuda-Citilink dan BUMN lain. Tetapi utamanya Garuda dan Citilink. Itu arahan dari pemegang saham," ucap Pahala.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com