Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER MONEY] Besaran Gaji Baru PNS | Orang Terkaya Sepanjang Sejarah

Kompas.com - 18/03/2019, 06:09 WIB
Erlangga Djumena

Editor

1. Gaji PNS Naik, Ini Besarannya

Dalam rangka meningkatkan daya guna dan hasil guna serta kesejahteraan pegawai negeri sipil ( PNS), pemerintah memandang perlu menaikkan gaji pokok pegawai negeri sipil.

Atas pertimbangan tersebut, pada 13 Maret 2019 Presiden Joko Widodo telah menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 15 Tahun 2019 tentang Perubahan Ke-18 atas Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977 tentang Peraturan Gaji Pegawai Negeri Sipil.

Dalam PP itu disebutkan, mengubah lampiran II Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977 tentang Peraturan Gaji Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 2015. Ketentuan sebagaimana dimaksud mulai berlaku pada 1 Januari 2019.

Nah berapa besaran gaji baru PNS? Simak selengkapnya di sini

Baca juga: Siap-siap, Kenaikan Gaji PNS Dirapel pada April 2019

Keluarga penumpang Lion Air PK-LQP di KRI Banda Aceh 593 melaksanakan doa bersama dan tabur bunga di lokasi jatuhnya pesawat di sekitar perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, Selasa (6/11/2018).KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Keluarga penumpang Lion Air PK-LQP di KRI Banda Aceh 593 melaksanakan doa bersama dan tabur bunga di lokasi jatuhnya pesawat di sekitar perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, Selasa (6/11/2018).
2. Keluarga Korban Lion Air JT 610 Akan Tuntut Otoritas Penerbangan AS

Setelah mengajukan gugatan kepada Boeing dan menuntut ganti rugi atas kecelakaan Lion Air dengan nomor penerbangan JT 610 melalui Pengadilan Negeri Seattle, AS, keluarga korban kecelakaan juga akan mengajukan tuntutan kepada Administrasi Penerbangan Federal Amerika Serikat (FAA).

Hal tersebut diungkapkan oleh Pengacara Charles Hermann dari kantor Pengacara Hermann Law Group yang mewakili 21 keluarga korban dari 188 korban kecelakaan tersebut. "

Saya menekankan bahwa tadinya, sebelumnya, fokus kita hanya menuntut Boeing dan Lion Air, tetapi sekarang ada potensi pihak ketiga dituntut juga, yaitu FAA," ujar Charles di Jakarta, Minggu (17/3/2019).

Apa alasan keluarga korban menuntut AS? Baca selengkapnya di sini

Baca juga: Lion Air Tunda Kedatangan 4 Pesawat Boeing 737 Max 8 Tahun Ini

Sebuah penggambaran Mansa Musa, penguasa Kekaisaran Mali yang dimuat dalam Peta Dunia Catalan 1375 yang dibuat Abraham Cresques de Mallorca. Dalam lukisan ini Mansa Musa digambarkan memegang bongkahan emas dan mahkota bergaya Eropa.
Wikipedia Sebuah penggambaran Mansa Musa, penguasa Kekaisaran Mali yang dimuat dalam Peta Dunia Catalan 1375 yang dibuat Abraham Cresques de Mallorca. Dalam lukisan ini Mansa Musa digambarkan memegang bongkahan emas dan mahkota bergaya Eropa.
3. Kisah Mansa Musa, Orang Paling Kaya Sepanjang Masa

Pendiri Amazon, Jeff Bezos dengan kekayaan 131 miliar dollar AS sekitar Rp 1.873,3 triliun, merupakan orang terkaya di dunia saat ini. Setidaknya versi majalah Forbes. Namun tahukan Anda, kekayaan Bezos tidak menjadikan dia sebagai orang paling kaya sepanjang masa.

Orang yang dinobatkan sebagai yang terkaya sepanjang sejarah adalah Mansa Musa, seorang penguasa Afrika Barat abad ke-14.

Berapa kekayaan Mansa Musa? Baca selengkapnya di sini

Baca juga: Ini Daftar 20 Orang Terkaya Indonesia Versi Forbes

Calon wakil presiden nomor urut 01 Maruf Amin berbicara dalam debat ketiga Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3/2019) malam. Peserta debat ketiga kali ini adalah cawapres masing-masing paslon dengan tema yang diangkat adalah pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial, dan budaya.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Calon wakil presiden nomor urut 01 Maruf Amin berbicara dalam debat ketiga Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3/2019) malam. Peserta debat ketiga kali ini adalah cawapres masing-masing paslon dengan tema yang diangkat adalah pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial, dan budaya.
4. Ma'ruf Amin: TKA di Indonesia 0,01 Persen, Terendah di Dunia...

Calon Wakil Presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin menyebut jumlah tenaga kerja asing ( TKA) di Indonesia masih terkendali.

Ma'ruf pun menyebutkan angka persentase TKA di Indonesia yang dinilai masih sangat kecil. Bahkan disebut terendah di dunia.

Ma'ruf mengatakan, ia bersama Jokowi akan berupaya membuka lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia. Caranya, kata dia, dengan lebih dulu menciptakan iklim investasi yang kondusif bagi dunia usaha dan industri.

Kenapa Ma'ruf menyebut terendah di dunia? Baca selengkapnya di sini

Baca juga: Sandiaga: Saya Pernah Merasakan Jadi Pengangguran

Sebuah monumen di depan kantor pusat perusahaan minyak negara Venezuela, PDVSA, yang menggambarkan peranan tambang minyak bagi negara itu.AFP / LUIS ROBAYO Sebuah monumen di depan kantor pusat perusahaan minyak negara Venezuela, PDVSA, yang menggambarkan peranan tambang minyak bagi negara itu.

5. Industri Minyak Venezuela Terancam Ambruk, Ini Sebabnya

Industri minyak Venezuela berisiko ambruk, menurut Lembaga Energi Internasional (IEA). Hal ini disebabkan berbagai permasalahan pada ekonomi dan fasilitas kelistrikan Venezuela.

"Meskipun ada tanda-tanda situasi (kelistrikan) mulai membaik, degradasi sistem tenaga listrik adalah hal yang tidak bisa kita pastikan apabila perbaikannya membutuhkan waktu," kata IEA dalam laporannya seperti dilansir dari CNN, Minggu (17/3/2019).

Sebagian besar wilayah Venezuela mengalami pemadaman listrik selama pekan lalu.

Bagaimana nasib salah satu negara dengan kekayaan minyak terbesar di dunia ini? Baca selengkapnya di sini

Baca juga: Dalam Sepekan, 8 Ton Emas Bank Sentral Venezuela Dijual Ilegal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com