Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER MONEY] Cara Bill Gates Belanja | Pekerjaan Bergaji Tinggi | Karyawan Garuda Mau Mogok?

Kompas.com - 29/04/2019, 05:39 WIB
Erlangga Djumena

Editor

1. Punya Harta Melimpah, Begini Cara Bill Gates Belanjakan Kekayaan

Pendiri Microsoft Bill Gates merupakan orang terkaya kedua di dunia. Bersama pendiri Amazon Jeff Bezos, Gates merupakan orang yang memiliki kekayaan melampaui 100 miliar dollar AS.

Dilansir dari CNBC, Minggu (28/4/2019), meski memiliki kekayaan yang melimpah, Gates pun dikenal dermawan. Ia berkomitmen menyumbangkan sebagian kekayaannya ke gerakan The Giving Pledge.

Secara total, Gates telah menyumbangkan 45,5 miliar dollar AS melalui yayasan Bill & Melinda Gates Foundation dan sejumlah yayasan lainnya sejak tahun 1994 silam.

Namun, meski sudah banyak beramal, kekayaan Gates tetap saja melimpah. Nah, bagaimana sebenarnya cara Gates membelanjakan kekayaannya? Baca selengkapnya di sini

Baca juga: Milenial Ingin Memupuk Kekayaan? Belajarlah 4 Hal Ini dari Miliarder

2. Berkat Jastip. Ratna Raup Untung Sambil Traveling ke Luar Negeri

Siapa sih yang enggak mau mendapatkan pemasukan sambil menjalankan hobinya?. Kalau dua hal itu bisa dilakukan bersamaan, tentu kesenangan bisa berlipat-lipat, bukan?

Nah hal itulah yang dilakukan oleh Ratna, pegawai swasta yang sudah dua setengah tahun ini membuka pesanan jasa titip atau Jastip. Awalnya Ratna sendiri tidak mengetahui apa itu Jastip.

Sebutan itu ia kenal ketika teman-temannya menitip barang dari luar negeri beberapa tahun silam.

Sebenarnya apa itu Jastip? Simak selengkapnya di sini

Baca juga: Minat Buka Layanan Jastip, Ini Tips Untuk Pemula

3. Gara-gara Bitcoin, Miliarder Jepang Ini Kehilangan Rp 1,84 Triliun

Miliarder asal Jepang dan pendiri Softbank Masayoshi Son dilaporkan menderita kerugian akibat mata uang kripto bitcoin. Ia berinvestasi bitcoin ketika demam mata uang kripto tersebut terjadi pada tahun 2017 lalu.

Dikutip dari FOX Business, Minggu (28/4/2019), ketika nilai bitcoin anjlok, Son pun harus rela mengalami kerugian. Tidak tanggung-tanggung, kerugian yang dideritanya dikabarkan mencapai lebih dari 130 juta dollar AS atau setara sekira Rp 1,84 triliun.

Son merupakan orang terkaya kedua di Jepang.

Kenapa dia bisa kehilangan uang sedemikian besar? Baca selengkapnya di sini

Baca juga: Bos Bursa Kripto Meninggal, Bitcoin Senilai 145 Juta Dollar AS Terancam Hangus

4. Catat, Ini 2 Pekerjaan Bergaji Tinggi di Era Milenial

Dunia kerja saat ini mengarah ke pekerjaan-pekerjaan spesifik yang menuntut seseorang untuk menjadi yang spesifik juga. Karena menuntut kespesifikan, akhirnya muncul pekerjaan di bidang-bidang baru.

"Ada beberapa bidang pekerjaan yang saat ini diminati anak muda, dan pekerjaan itu di bidang baru semua. Kenapa diminati? karena potensinya paling tinggi, mendapat gaji tinggi, dan kompetisinya paling rendah," kata CEO Topkarir Indonesia, Bayu J. Wirjoatmodjo di Jakarta, Sabtu (27/4/2019).

Menurut Bayu, ada dua bidang pekerjaan yang bergaji tinggi namun jarang sekali peminatnya. Pekerjaan ini tentunya menjadi peluang bagi generasi-generasi milenial yang sedang mencari kerja.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Whats New
Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Rilis
Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Whats New
Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi 'Trading'

Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi "Trading"

Earn Smart
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Whats New
Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Whats New
Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com