Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaga Anggaran Liburan, Lakukan 3 Tips Pilih Travel Aman Ini

Kompas.com - 20/07/2019, 19:35 WIB
Fika Nurul Ulya,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memilih jasa travel untuk liburan bisa menjadi hal paling riskan. Pasalnya, bila Anda salah memilih travel, uang liburan Anda mungkin akan terbuang sia-sia.

Mulai dari persiapan perjalanan yang kurang matang hingga maraknya penipuan travel.

Untuk mengatur keuangan Anda lebih bijak, simak 3 tips keamanan yang bisa jadi pertimbangan saat memilih travel.

1. Pastikan travel pilihan Anda punya layanan pelanggan

Cara paling mudah untuk mengetahui travel tersebut aman atau tidak adalah dengan mengecek keberadaan layanan pelanggan atau customer service/call center.

Pimpinan Cabang H.I.S Travel Mall Taman Anggrek Ombun Hutabarat menyarankan, jangan memilih travel tanpa layanan pelanggan sekalipun travel itu sudah sangat familiar.

Hal ini kata Ombun, untuk mencegah terjadinya hal yang tak diinginkan seperti tak bisa komplain dan tak ada pengarahan meski travel tersebut tak pernah menipu pelanggan sebelumnya.

"Baiknya tempat travel yang sudah cukup familiar dan punya customer service yang pasti. Karena standar ISO nya sekarang untuk travel yang bisa dipercaya adalah memiliki customer service," kata Ombun Hutabarat di Jakarta, Jumat (19/7/2019).

"Kalau tidak ada CS berarti tidak ada feedback untuk customer. Kalau ada komplain atau apa-apa percuma enggak bisa dilaporkan. Either dia cukup besar tapi enggak punya cs bagi saya agak mengkhawatirkan," lanjutnya lagi.

Baca juga: Merugi, Sriwijaya Air Tak Lanjutkan Program Travel Pass

2. Jangan terpaku harga murah

Istilah "Harga menyesuaikan kualitas dan kualitas menyesuaikan harga" nampak betul adanya. Banyak travel yang menawarkan harga murah tapi ujung-ujungnya tidak jelas.

Ombun mengatakan, jangan terlalu terpaku dengan harga bila Anda hendak memilih travel. Harga murah belum menjamin semua pelayanan dan kualitas terjamin dengan baik.

"Jangan melihat harga tiket yang terlalu murah. Zaman sekarang better cek toko sebelah dulu, make sure apakah harga itu masih masuk akal atau enggak," ujar dia.

3. Lihat ulasan

Langkah selanjutnya, Anda bisa melihat ulasan dari orang-orang yang pernah menggunakan agen travel tersebut. Ulasan ini bisa dilihat dari website, Youtube, atau Instagram terkait. Jika ulasannya membuat Anda tak yakin, pilihlah travel lain yang menghilangkan keraguan Anda.

"Jangan lupa lihat review, di Youtube ada, di Instagram ada. Ketiga komponen itu saya rasa paling perlu," ucap Ombun.

Baca juga: Millenial, Simak 6 Tips Agar Liburan Tak Bikin Kantong Bolong

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Whats New
IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com