Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Layanan Bank Mandiri yang Sempat Error

Kompas.com - 21/07/2019, 07:05 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Layanan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mengalami error atau gangguan teknis pada Sabtu (20/7/2019). Gangguan ini membuat sejumlah nasabahnya panik.

Pasalnya, ada nasabah yang saldo di rekeningnya mendadak bertambah hingga puluhan juta rupiah. Ada pula nasabah yang saldo di dalam rekeningnya raib tak bersisa.

Berikut ini 5 fakta soal gangguan layanan Bank Mandiri yang dihimpun Kompas.com.

1. Keluhan nasabah sejak Sabtu pagi

Ilustrasi Bank Mandiri.Rafapress/SHUTTERSTOCK Ilustrasi Bank Mandiri.

Sejumlah nasabah Bank Mandiri kebingungan dan mengeluhkan terjadinya perubahan pada saldo rekening mereka pada Sabtu pagi.

Sebagian dari mereka mendapati saldo rekeningnya raib, namun sebagian lagi mendapati saldo rekeningnya justru bertambah.

Di media soal Twitter, banyak warganet yang merupakan nasabah Bank Mandiri mengeluhkan hal tersebut.

"What happen to Mandiri? Saldo saya sampai minus.. call center gak bisa dihubungi," tulis akun @HendraHerbie.

Sementara itu salah satu nasabah Mandiri, Rovi juga kebingungan saat melihat saldonya pagi ini. Salah satu pegawai swasta ini mendapati saldo rekeningnya bertambah pagi ini.

Baca juga: Sabtu Pagi, Nasabah Bank Mandiri Kebingungan Saldo Rekening Raib

2. Top up e-money Mandiri juga terdampak

Seorang calon penumpang melintas di depan gerbong kereta rel listrik (KRL) commuter line berlogo kartu Mandiri e-money di Stasiun Kereta Api Tanah Abang. KOMPAS.com/Josephus Primus Seorang calon penumpang melintas di depan gerbong kereta rel listrik (KRL) commuter line berlogo kartu Mandiri e-money di Stasiun Kereta Api Tanah Abang.

Terjadinya sistem error di Bank Mandiri ternyata tidak hanya berdampak kepada perubahan saldo rekening nasabahnya.

Namun menurut Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas, gangguan juga berdampak kepada sistem top up e-money Bank Mandiri.

"Untuk top up e-money itu iya berdampak terhadap sebagain nasabah yang 10 persen itu," ujarnya di Jakarta, Sabtu.

Rohan menyebut ada sekitar 10 persen nasabah Bank Mandiri yang terdampak masalah error sistem IT data yang terjadi sejak pagi ini.

Baca juga: Sistem Bank Mandiri Error, Top Up E-Money Juga Terdampak

3. Saldo tambah Rp 95 juta, ada juga yang jadi Rp 0

Gangguan pada sistem IT Bank Mandiri membuat banyak warganet yang mengaku nasabah bank plat merah itu kebingungan.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com