Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukung Ibu Kota Baru, Telkomsel Punya 5.500 BTS di Kaltim

Kompas.com - 25/10/2019, 21:13 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Telkomsel telah menyiapkan infrastruktur pendukungdi ibu kota baru, Kalimantan Timur. Infrastruktur itu disiapkan untuk mendukung ibu kota baru yang akan mengusung konsep smart city.

Pemerintah sendiri telah resmi menunjuk Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara sebagai lokasi ibu kota baru.

“Untuk di Kalimantan Timur sendiri kita sudah punya 5.500 base transceiver station (BTS),” ujar Direktur Utama Telkomsel Emma Sri Martini di Menara Kompas, Jakarta, Jumat (25/10/2019).

Baca juga: Emma Sri Martini, Dirut PT SMI yang Jadi Bos Baru Telkomsel

Kendati begitu, Emma mengaku masih menunggu desain resmi ibu kota baru dari pemerintah. Jika sudah ditentukan, pihaknya baru akan menyiapkan sistem pendukung untuk konsep smart city di ibu kota baru tersebut.

“Kita masih nunggu dari Bappenas dulu menetapkan tata letaknya. Dari situ baru sisi supportnya kita tentukan. Kita belum tahu seperti apa, tata ruang harus tahu dulu, baru bicara planning dan eksekusinya,” kata Emma.

Saat ini terdapat 1.200 BTS yang berada di Kutai Kartanegara, 820 di antaranya merupakan BTS 3G atau 4G. Lalu, 240 BTS berlokasi di Penajam Paser Utara, sebanyak 170 adalah BTS 3G atau 4G.

Telkomsel turut menggelar 170 BTS (70 BTS 4G, 50 BTS 3G, dan 50 BTS 2G) di akses jalan Sepaku-Penajam sepanjang 90 km.

Telkomsel mengklaim jaringan 4G miliknya sudah menjangkau 91 persen populasi di Kaltim. Jumlah pelanggannya di provinsi tersebut mencapai 4 juta. 

Selain infrastruktur jaringan, Telkomsel turut menyediakan gerao GraPARI untuk layanan pelanggan.

Jumlah totalnya di Kalimantan timur ada 19 gerai. Dari angka tersebut, 3 GraPARI berlokasi di Kabupaten Kutai Kartanegara, lalu di Kabupaten Penajam Panser Utara ada satu gerai.

Baca juga: High Technology, Transportasi Ibu kota Baru Tak akan Seperti Jakarta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com