LONDON, KOMPAS.com - Sebuah kelompok pekerja Amazon mengatakan, perusahaan e-commerce raksasa dunia tersebut tengah melakukan ancaman terhadap karyawan lantaran menyuarakan persoalan lingkungan, terutama terkait perubahan iklim.
Dikutip dari BBC, kelompok yang menamakan diri sebagai Amazon Employees for Climate Justice tersebut mengatakan, para karyawan dinilai telah melakukan pelanggaran atas beberapa aturan perusahaan.
Hal tersebut terjadi setelah mereka melakukan aksi agar perusahaan e-commerce raksasa tersebut diminta untuk melakukan lebih banyak aksi untuk melawan perubahan iklim.
Baca juga: Saham Amazon Pecah Rekor, Jeff Bezos Kembali Jadi Orang Terkaya Dunia
Dalam sebuah unggahan melalui Twitter, kelompok tersebut menyatakan para pegawai yang terlibat telah dihubungi oleh tim legal dan SDM perusahaan untuk dimintai keterangan mengenai ujaran publik yang mereka ungkapkan.
"Beberapa pekerja pun mendapatkan e-mail lanjutan yang berisi ancaman penghentian kerja jika mereka melanjutkan pembicaraan mengenai bisnis Amazon," tulis keterangan tersebut.
Menanggapi hal tersebut, pihak Amazon mengatakan kebijakan perusahaan dalam mengatur ujaran pegawainya baik dalam media sosial maupun pers bukan hal baru.
Baca juga: Garuda Indonesia Dinobatkan Sebagai Maskapai Paling Tepat Waktu di Dunia
Namun demikian pihak Amazon pun menambahkan, perusahaan baru saja memperbarui peraturan mengenai proses persetujuan agar para pekerja lebih mudah dalam turut serta di aktifitas-aktifitas eksternal.
Sebagai informasi, Amazon Employees for Climate Justice merupakan kelompok pekerja perusahaan yang memercayai bahwa mereka berperan besar agar bisnis perusahaan tidak berdampak pada krisis iklim yang sedang terjadi.
Kelompok tersebut telah meminta dan menekan Amazon agar perusahaan mampu mencapai target emisi 0 persen di 2030.
Baca juga: Dulu Tenggelamkan Kapal China, Susi: Kenapa Sekarang Tidak Bisa?
Menurut mereka, perusahaan perlu untuk mengurangi kerja sama dengan perusahaan bahan bakar fosil, juga berhenti mendanai politisi yang menolak percaya mengenai perubahan iklim.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.