Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT SMI Salurkan Pinjaman Rp 4,6 Triliun ke Pemda, untuk Apa Saja?

Kompas.com - 24/01/2020, 16:27 WIB
Mutia Fauzia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI) telah menyalurkan pinjaman untuk pembangunan infrastruktur kepada pemerintah daerah (Pemda) sebesar Rp 4,6 triliun hingga akhir 2019.

Direktur Utama PT SMI Edwin Syahruzad mengatakan pinjaman tersebut disalurkan ke 24 pemerintah daerah. Adapun di kurun waktu yang bersamaan, PT SMI telah mengeluarkan 73 surat penawaran pinjaman (offering letter) ke 54 pemda senilai kurang lebih Rp 12 triliun.

"Pada saat inisiasi pinjaman PT SMI melakukan verifikasi terhadap dokumen perencanaan yang disampaikan Perjanjian Pembiayaan antara PT SMI dengan Pemerintah Daerah," ujarnya di Jakarta, Jumat (24/1/2020).

Baca juga: Kartu ATM Sudah Chip tapi Masih Kena Skimming, Kok Bisa?

Lebih lanjut, PT SMI kemudian melakukan monitoring atas progres pelaksanaan proyek/konstruksi dan ketersediaan anggaran pada APBD setiap tahunnya atas pemenuhan kewajiban pinjaman.

Adapun secara lebih rinci Edwin menjelaskan, pembiayaan yang sudah disalurkan kepada pemda senilai Rp 4,6 triliun digunakan untuk membangun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). 

Total kapasitas RSUD yakni 219 tempat tidur, peningkatan jalan sepanjang 523 kilometer dan pembangunan jembatan sepanjang 983 meter.

Baca juga: Selain ASEAN, Bank Mandiri Kaji Rencana Ekspansi ke Korea

Selain itu, PT SMI juga tengah berupaya untuk melakukan akselerasi penyaluran pinjaman daerah, terutama melalui sinergi dengan stakeholder terkait.

Pada 28 Desember 2017, telah dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman Percepatan Pinjaman Daerah untuk Pembangunan Infrastruktur di Daerah Kemenko Perekonomian, Kemendagri, Kemenkeu dan PT SMI yang berisi sinkronisasi alur, pedoman dan norma waktu proses pinjaman daerah.

Baca juga: Garuda Indonesia Cari Utang Baru untuk Bayar Utang Jatuh Tempo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com