Ingin Buka Usaha Kopi? Perhatikan 3 Hal Ini Dulu

JAKARTA, KOMPAS.com - Memiliki bisnis sendiri memang memberikan kelebihan dan kepuasan tersendiri.

Salah satunya usaha kopi. Beberapa tahun belakangan, usaha kopi memiliki banyak peminat, sejalan bermunculannya kopi kekinian.

Namun, tidak sedikit juga usaha-usaha kopi yang tidak bertahan lama.

Chairman of Executive Board Scopi Irvan Helmi mengatakan, apabila Anda berencana membuka usaha kopi, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan.

Baca juga: 2020, Usaha Kopi Masih Eksis?

Pertama, jangan membuka usaha karena ikutan-ikuttan. Sebab, usaha apapun yang dikerjakan bila tidak dibarengi passion dan konsistensi, maka dapat membuat usaha itu cepat surut.

"Jangan karena tetangga buka usaha ini kamu juga ikut-ikutan buka, karena bisnis itu butuh planning atau perencanaan," ujarnya di Jakarta, Kamis (30/1/2020).

Irvan mengatakan, dengan membuat usaha berdasarkan perencanaan artinya usaha tersebut terarah. Perencanaan tersebut misalnya target pasar yang akan dibidik, bagaimana agar target tercapai, dan sebagainya.

Kedua, lanjut Irfan, lakukan analisa dan berevolusi. Analisa dilakukan untuk mengetahui seperti apa gambaran harga pasar, apakah peminatnya ramai atau sepi.

"Kita juga harus siap untuk berevolusi atau bekreativitas. Jangan terpatok dengan satu menu tapi coba untuk mencari menu-menu baru," lanjutnya.

Baca juga: Waralaba Kopi Susu Marak, Sampai Kapan Bertahan?

Ketiga, belajar dan belajar. Menurut Irvan, bisnis kopi tidak pernah ada habisnya. Selalu ada hal unik yang bisa digali, antara lain mengenai rencana industri, cara meracik kopi, dan banyak hal lain.

"Sebenarnya banyak tapi yang paling utama dan penting adalah tiga hal ini, usaha tanpa passion bisa saja tapi tidak bertahan lama dan jangan pernah berhenti untuk belajar," pungkas Irvan.