Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

JNE Tetap Layani Pengiriman ke Kota yang Terapkan Karantina Wilayah

Kompas.com - 30/03/2020, 19:57 WIB
Elsa Catriana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Akibat dari mewabahnya pandemi Covid-19, beberapa kota seperti Tegal, Tasikmalaya, dan banyak lainnya melakukan karantina lokal.

Imbasnya, ada beberapa perusahaan ekspedisi yang terganggu untuk proses pengiriman barang.

Vice President of Marketing JNE Eri Palgunadi mengatakan saat ini proses transaksi pengiriman melalui JNE masih berjalan normal. Hanya saja untuk pengiriman barang ke kota-kota yang sudah menerapkan karantina lokal, JNE mengikuti kebijakan pemerintah setempat.

Baca juga: Cegah Corona, JNE Anjurkan Pelanggan Bersihkan Paket Sebelum Dikirim

"Sejauh ini transaksi masih normal. Kalaupun untuk kota yang sudah menerapkan lockdown kita memaksimalkan pengantaran barang di jam-jam dimana pemerintah setempat membuka akses," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Senin (30/3/2020).

Oleh sebab itu, lanjut Eri, saat ini proses pengiriman berpotensi mengalami keterlambatan. Namun untuk durasi keterlambatannya bervariatif.

"Mungkin bisa sehari ataupun lebih dari empat hari, tergantung regulasi atau kebijakan daerah yang menjadi destinasi dari paket tersebut," katanya.

Namun, Eri menegaskan JNE akan tetap berupaya agar paket seluruh pelanggan dapat sampai sesuai dengan produk layanan yang digunakan.

Sementara itu untuk memastikan sterilisasi pengiriman paket, JNE mewajibkan para kurir untuk memakai perlengkapan kesehatan secara lengkap seperti masker dan sarung tangan.

 

Baca juga: Banjir, Pengiriman Barang JNE di Jabodetabek Sempat Turun 10-15 Persen

Begitupun dengan penerapan Work from Home (WFH) bagi para karyawan, JNE telah melakukan penyesuaian jumlah karyawan yang bertugas sesuai dengan himbauan pemerintah.

Perlu untuk diketahui saat ini JNE juga memiliki program diskon ongkir 50 persen yang hanya berlaku khusus untuk pengiriman alat kesehatan masker.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Whats New
Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, KemenKop UKM Terus Lakukan  Sosialisasi dan Dorong Literasi

Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, KemenKop UKM Terus Lakukan Sosialisasi dan Dorong Literasi

Whats New
Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Whats New
Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Whats New
Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Whats New
Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Whats New
Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Work Smart
Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Whats New
Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Whats New
Sejak 2019, MRT Jakarta Layani 106,51 Juta Penumpang

Sejak 2019, MRT Jakarta Layani 106,51 Juta Penumpang

Whats New
Melirik Undangan Digital, Solusi Modern dan Praktis di Era Teknologi

Melirik Undangan Digital, Solusi Modern dan Praktis di Era Teknologi

Rilis
Kemenperin: Investasi China di RI Capai Rp 451,7 Triliun dalam 4 Tahun Terakhir

Kemenperin: Investasi China di RI Capai Rp 451,7 Triliun dalam 4 Tahun Terakhir

Whats New
5 Cara Transfer BRI ke DANA, Pakai HP hingga ATM

5 Cara Transfer BRI ke DANA, Pakai HP hingga ATM

Spend Smart
Standard Chartered Tunjuk Rino Donosepoetro Jadi Cluster CEO

Standard Chartered Tunjuk Rino Donosepoetro Jadi Cluster CEO

Whats New
Cara Transfer BRI ke BRI di ATM dan BRImo di HP

Cara Transfer BRI ke BRI di ATM dan BRImo di HP

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com