Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Freeport Indonesia Hentikan Penerbangan Penumpang ke Timika

Kompas.com - 03/04/2020, 15:46 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Freeport Indonesia (PTFI) menghentikan penerbangan menuju Timika untuk mengantisipasi penyebaran Corona di wilayah Timika dan dan area proyek. Selain itu, Freeport juga membatasi pergerakan para personil dari dataran rendah ke dataran tinggi.

Dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Kamis (2/4/2020), hal itu dilakukan oleh Freeport sejak sejak 26 Maret.

Sementara untuk penerbangan cargo, pengangkutan tenaga medis, pengiriman sampel darah dan aspek medis lainnya tetap dilakukan demi memenuhi kebutuhan pokok masyarakat serta karyawan di Timika dan Tembagapura, dengan memaksimalkan protokol kesehatan setempat.

"Izin penerbangan keluar Timika diberikan Pemerintah Daerah hanya untuk tujuan evakuasi dengan alasan medis yang direkomendasikan oleh dokter," jelas VP Corporate Communication Freeport Indonesia Riza Pratama.

Baca juga: Berapa Orang Papua yang Jadi Eksekutif di Freeport?

Selain itu, PTFI juga menghentikan pembelian atau pemesanan tiket pesawat ke Timika bagi para karyawan, kontraktor dan anggota keluarga yang datang ke area proyek PTFI dengan maskapai komersial.

Langkah ini diambil sebagai bentuk dukungan perusahaan terhadap arahan dan kebijakan Bupati Mimika Provinsi Papua dalam mencegah, mengendalikan, serta menanggulangi Covid-19 di Kabupaten Mimika.

“Covid-19 merupakan sebuah pandemi yang membutuhkan kolaborasi semua pihak dalam
pengendaliannya. Kami sangat mendukung kebijakan yang dikeluarkan pemerintah dan siap
berpartisipasi di dalamnya," lanjut Riza.

Untuk memastikan penerbangan cargo, medis, dan evakuasi yang menggunakan Airfast dilakukan secara aman, Freeport Indonesia meningkatkan prosedur keamanan dan kebersihan pesawat.

Beberapa di antaranya adalah dengan menyemprotkan disinfektan pada cargo yang
dibawa, melakukan pengukuran suhu tubuh pada seluruh pihak yang terlibat di dalam proses
penerbangan, dan membekali para awak penerbangan dengan alat perlindungan diri yang
lengkap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com