Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Agar WFH Tetap Produktif, 9 Bos Ini Beri Motivasi Lewat Video Pendek

Kompas.com - 22/04/2020, 13:51 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejak Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diberlakukan per 10 April 2020, hanya 8 sektor industri yang dibolehkan beroperasi.

Namun bagi perusahaan yang tak masuk dalam sektor tersebut, pemerintah juga mengimbau melakukan kerja dari rumah (work from home), dengan jumlah karyawan minimal.

Untuk memastikan proses adaptasi bekerja dari rumah berjalan lancar, perusahaan memberi panduan serta motivasi bagi karyawan agar tetap produktif dan bersemangat.

Atas dasar itu, Grab menyatukan suara-suara pemimpin perusahaan berbagai bidang dalam sebuah video.

Baca juga: Kerahkan Ribuan Armada, Grab Dukung Pemerintah Salurkan Bansos ke Masyarakat

Hal itu untuk memberikan motivasi sekaligus dukungan untuk memastikan bekerja dari rumah berjalan lancar.

President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan, sejak awal pemberitaan mengenai penyebaran virus COVID-19, pihaknya menyiapkan berbagai inisiatif.

"Kami telah menyiapkan berbagai inisiatif serta langkah-langkah terutama untuk menjaga kesehatan dan keselamatan karyawan dan juga mitra pengemudi kami," kata Ridzki dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (22/4/2020).

Oleh karena itu, lanjut Ridzki, kebijakan bekerja di rumah juga diterapkan oleh Grab untuk dapat menjaga jarak aman dan melandaikan kurva penyebaran virus.

Baca juga: CEO Grab Klaim Perusahaannya Mampu Hadapi Resesi dalam 3 tahun

Meski begitu, ternyata bekerja dari rumah bukanlah hal yang mudah.

Grab pun terus memberikan motivasi dan dukungan bagi mereka agar tetap dapat produktif dengan membagikan tips bekerja yang lebih efektif di rumah.

Salah satunya dengan menciptakan suasana menyenangkan untuk dapat bekerja. Jika merasa lelah dan kurang fokus saat bekerja, istirahat sejenak bisa jadi pilihan.

Seperti diketahui, HuffPost juga membuat sebuah artikel di mana para ahli menyatakan bahwa bekerja di rumah dapat memengaruhi psikologis seseorang.

Baca juga: PSBB Bogor, Depok, dan Bekasi Resmi Dimulai, Ini Respons Grab

Oleh karena itu, dalam video #KitaVSCorona, Angga Anugrah Putra, Head of Users and Content Operations TikTok Indonesia menyampaikan, bahwa meskipun berada di rumah tetap perlu bekreasi dengan semangat.

Di samping tips-tips tersebut, dukungan faktor eksternal juga penting demi kelancaran kerja di rumah.

Cliff Woo, CEO & President Director of PT Hutchison 3 Indonesia dalam sebuah video menyatakan bahwa perusahaannya akan memastikan bahwa operasional timnya akan berjalan sehingga memastikan kualitas layanan mobile bagi masyarakat.

Baca juga: Bantu Driver Dapat Penghasilan, Gojek dan Grab Tagih Janji Permenhub

Grab Indonesia juga tetap memastikan bahwa operasional layanan seperti GrabFood, GrabExpress, dan juga GrabMart tetap berjalan.

Hal itu untuk memastikan bahwa meskipun bekerja di rumah, masyarakat juga tetap dapat menikmati makanan dan memenuhi kebutuhan rumah sehari-hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com