JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada awal perdagangan di pasar spot Kamis (14/5/2020) mengalami pelemahan hingga kembali menembus level 14.900.
Mengutip data Bloomberg pukul 09.58 WIB rupiah berada pada level Rp 14.930 per dollar AS atau melemah 0,44 persen dibandingkan penutupan sebelumnya pada level Rp 14.866 per dollar AS.
Kepala Riset dan Edukasi PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan, rupiah dirundung sentimen negatif dari pernyataan Gubernur Bank Sentral AS (Feral Reserve) , Jerome Powell yang menyebut perekonomian akan memburuk dan butuh stimulus tambahan.
“Sentimen negatif kelihatannya masih membayangi pergerakan pasar setelah Powell mengungkapkan pandangannya tersebut,” kata Ariston kepada Kompas.com.
Baca juga: Menguat, Berikut Kurs Rupiah Hari Ini di 5 Bank
Sementara itu, Powell juga menepis kemungkinan the Fed akan menerapkan suku bunga negatif. Hal ini tentunya mampu mendorong penguatan dollar AS di sesi Asia hari ini, sebagai aset safe haven.
“Rupiah mungkin bisa melemah terhadap dollar AS, namun tekanan terhadap rupiah mungkin tidak besar karena banyak investor masih yakin dengan perekonomian Indonesia terbukti dengan tingginya minat terhadap Surat Utang Negara (SUN),” tambah dia.
Ariston memproyeksikan rupiah hari ini akan berada pada kisaran Rp 14.800 per dollar AS sampai dengan Rp 15.000 per dollar AS.
Baca juga: Gubernur The Fed: Resesi Ekonomi Akibat Covid Bakal Berlangsung Lama...
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.