Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

YLKI Soal Galon Sekali Pakai: Sungguh Ironis...

Kompas.com - 17/06/2020, 10:01 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

Dia berharap pemerintah dalam hal ini Kementerian Perindustrian harus mendorong dunia usaha agar berjalan diiringi dengan upaya melindungi lingkungan yang berkelanjutan dan bertanggung jawab

Sementara itu Jurukampanye Urban Greenpeace Muharram Atha Rasyadi mengatakan produk air minum kemasan galon sekali pakai jelas akan menjadi masalah mengingat dampaknya pada lingkungan. Apalagi pemerintah menargetkan pengurangan sampah di laut sebesar 70 persen di tahun 2025.

“Produksi plastik sekali pakai yang begitu masif tanpa adanya tanggung jawab perusahaan akan mempersulit capaian dari target ini,” katanya.

Baca juga: Telkom: Bagaimana Pasang BTS kalau Tidak Ada Listrik?

Menurutnya, melalui Permen LHK mengenai peta jalan pengurangan sampah oleh produsen yang dikeluarkan pada akhir tahun lalu, seharusnya sektor industri mulai berbenah bagaimana mereka dapat menyusun rencana strategis dalam mengurangi timbulan sampah mereka.

“Bukan malah meningkatkan produksi produk sekali pakai. Selama dalam kemasan sekali pakai, masalah kita tentu akan semakin besar,” jelas dia.

Baca juga: PT Nindya Karya Buka Lowongan Kerja untuk S1, Simak Persyaratannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com