Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/07/2020, 21:39 WIB
Hotria Mariana,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Selain minyak dan gas (migas), sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) menjadi tulang punggung perekonomian Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. 

Data Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kota Balikpapan 2019 mencatat, sebanyak 85 persen dari total 22.853 UMKM merupakan usaha mikro.

Oleh karena itu, usai rilis perdana di Jakarta pada Selasa (30/6/2020), program #TerusUsaha besutan Grab secara khusus diluncurkan di kota yang mendapat julukan Banua Patra itu, Selasa (7/7/2020).

Head of East Indonesia Grab Indonesia Halim Wijaya mengungkapkan, program #TerusUsaha merupakan salah satu langkah konkret dalam membantu UMKM agar dapat beradaptasi dan berkembang. Terutama di tengah situasi new normal.

Baca juga: Dukung UMKM di Masa New Normal, Grab Luncurkan Program #TerusUsaha

Selain itu, imbuh Halim, program #TerusUsaha ini juga merupakan bagian dari program #BanggaBuatanIndonesia yang bertujuan memajukan pertumbuhan UMKM & Ekonomi Kreatif di tengah pandemi Covid-19.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Provinsi Kalimantan Timur, Fuad Assadin mengatakan, meski skala mikro dan kecil, UMKM berpeluang menjadi lapangan baru untuk masyarakata di Kalimantan Timur.

“Program Grab untuk mendigitalkan UMKM ini diharapkan bisa membuat UMKM di Provinsi Kalimantan Timur tidak ketinggalan dan punya daya saing yang lebih kuat. Semoga inovasi dari Grab ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di situasi era tatanan baru,” ucapnya mewakili Gubernur Kalimantan Timur.

Langkah Grab Indonesia meluncurkan program #TerusUsaha di Balikpapan sepertinya memang perlu dilakukan.

Baca juga: Berikut Deretan Inisiatif Grab untuk Bantu Kembangkan UMKM di Tengah Pandemi

Pasalnya, data Center for Strategic and International Studies (CSIS) dan Tenggara Strategics menemukan, gig worker empat layanan Grab Indonesia, yakni GrabBike, GrabCar, GrabFood, dan GrabKios berkontribusi sebanyak Rp 235 miliar untuk perekonomian Balikpapan pada 2019.

“Gig work melalui platform Grab telah meningkatkan kualitas hidup pekerja sektor informal di Balikpapan sebesar 14 persen. Ini artinya, Grab memiliki peran penting dalam mengembalikan perekonomian setelah wabah Covid-19 ini berakhir,” ungkap pakar ekonomi dari Tenggara Strategics, Stella Kusumawardhani, M. IDEc.

Menggeliatkan kembali UMKM Balikpapan di tengah pandemi

Seperti diketahui, UMKM menjadi salah satu sektor terdampak akibat pandemi Covid-19. Hampir seluruh pelaku usaha ini merasakan penurunan omzet yang tak bisa dibilang sedikit.

Menanggapi kondisi tersebut, maka para pelaku UMKM memang sudah seharusnya memanfaatkan teknologi dan melakukan digitalisasi untuk menghindari ketertinggalan.

Baca juga: Pemerintah Berikan Pinjaman Modal Kerja Rp 10 Miliar kepada UMKM

Program #TerusUsaha merupakan salah satu langkah konkret yang sejalan dengan misi GrabForGood karena mampu meningkatkan kapasitas dan jangkauan UMKM, serta menyiapkan masyarakat menyambut masa depan ekonomi digital.

Khusus di Balikpapan, penerapan program #TerusUsaha ini diapresiasi oleh Walikota Balikpapan H. M. Rizal Effendi, S. E.

Effendi menilai, program Grab tersebut sejalan dengan inisiatif pemerintah kota di era tatanan baru dalam membangun perekonomian di Balikpapan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com