Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenkop UKM: Ekonomi Lokal Bisa Selamatkan Ekonomi Nasional dari Resesi

Kompas.com - 27/07/2020, 21:05 WIB
Elsa Catriana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Rully Indrawan mengatakan dengan memperkuat ekonomi lokal bisa menyelamatkan perekonomian nasional dari resesi.

Namun yang menjadi syaratnya, kata dia, adalah masyarakat harus memiliki rasa keikhlasan untuk sama-sama membeli dan mau mengonsumsi produk-produk lokal.

"Harus ada rasa keikhlasan kita untuk mau membeli dan mengonsumsi produk-produk buatan lokal, dengan begitu komitmen untuk memperkuat produk lokal akan menyelamatkan ekonomi nasional dari resesi,” ujarnya dalam siaran resmi yang diterima Kompas.com, Senin (27/7/2020).

Baca juga: Hindari Resesi, Pemerintah Bakal Belanja Besar-besaran

Selain itu Rully juga menjelaskan bahwa koperasi dinilai mampu mengembalikan kekuatan ekonomi kerakyatan. Apalagi saat ini seluruh dunia sedang mengalami ujian di tengah pandemi Covid-19 yang dimana pertumbuhan ekonomi nasional sedang mengalami tantangan yang cukup serius.

"Angka kemiskinan dan pengangguran juga meningkat selama pandemi ini," katanya.

Rully juga menegaskan bahwa pemerintah tidak tinggal diam, bahkan menurutnya, pemerintah akan terus berupaya agar ekonomi di kuartal III 2020 ini bisa kembali bangkit.

"Agustus ini menjadi penentu keberhasilan," sambungnya.

Untuk mendukung usaha itu, lanjut dia, pemerintah juga telah mengucurkan penyaluran dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) untuk sektor KUMKM sebesar lebih dari Rp 123 triliun dan saat ini pun koperasi telah memiliki sumber pembiayaan dari LPDB KUMKM.

Saat ini telah dimulai penyalurannya sebesar 100 persen untuk koperasi.

“Dari dana Rp 1 triliun tersebut, baru Rp 431 miliar yang sudah cair dan diantarnya sudah mengalir ke Jawa Barat,” sebutnya.

Selain itu, lanjut dia, pemerintah juga tengah menyiapkan Peraturan Menteri Koperasi dan UKM terkait penyaluran bantuan sosial produktif, dimana sebanyak 12 juta pelaku usaha mikro dan ultra mikro akan mendapat Bansos modal kerja.

Bahkan, kata dia, tanggal 17 Agustus mendatang, Bansos Sosial Produktif rencananya akan diluncurkan langsung oleh Presiden Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com