JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan pada tahun 2021 mendatang pemerintah bakal melanjutkan pelaksanaan program subsidi pendidikan.
Program subsidi tersebut meliputi subsidi pulsa untuk kuota internet yang ditujukan kepada pelajar, mahasiswa, guru, serta dosen.
"Kami akan mendorong hal-hal yang sifatnya fundamental. Belanja pendidikan Rp 550 triliun akan mendukung di sektor pendidikan salah satunya biaya internet untuk mahasiswa dan guru," jelas Sri Mulyani dalam acara Outlook Perekonomian Indonesia yang diadakan secara virtual, Selasa (22/12/2020).
Baca juga: Ekonom Soroti Penunjukan Budi Gunadi Sadikin Jadi Menkes
Tahun ini, pemerintah telah mengalokasikan anggaran untuk program serupa sebesar Rp 7,2 trilliun.
Namun demikian, Sri Mulyani tidak menjelaskan besaran nominal alokasi anggaran untuk subsidi pulsa pada tahun 2021 mendatang.
Adapun untuk pelaksanaan program subsidi tahun ini diberikan selama empat bulan, terhitung dari September hingga Desember 2020.
Siswa sekolah mendapat 35 GB per bulan, guru mendapat 42 GB per bulan, serta mahasiswa dan dosen 50 GB per bulan.
Selain itu, Kemendikbud juga mengalokasikan dana sebesar Rp 1,7 triliun untuk para penerima tunjangan profesi guru dan tenaga kependidikan, dosen, serta guru besar.
Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto juga sumpat mengutaran keberlanjutan program subsidi pulsa tersebut.
Baca juga: Reshuffle Kabinet, Berapa Gaji Sandiaga Uno hingga Risma Sebagai Menteri?
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.