Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Bakal Jadikan GeNose Alat Screening Covid-19 Utama di RI

Kompas.com - 30/01/2021, 19:44 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Menristek/Kepala BRIN) Bambang Brodjonegoro mengunkapkan, pemerintah berencana menjadikan GeNose sebagai alat screening utama untuk Covid-19 di Indonesia.

GeNose merupakan alat pendeteksi virus corona buatan para ahli dari Universitas Gadjah Mada (UGM) yang telah mendapatkan izin edar dari Kementerian Kesehatan.

Alat ini menggunakan embusan napas untuk penentuan adanya infeksi Covid-19 atau tidak. Hasil pemeriksaan alat yang menggunakan sistem kecerdasan buatan (artificial intelligence) itu diklaim bisa selesai dalam waktu sekitar 80 detik.

"Saat ini GeNose sedang kami dorong untuk jadi alat screening utama, jadi ini bukan alat diagnosis," ungkap Bambang dalam dalam webinar ILUNI UI, Sabtu (30/1/2021).

Baca juga: Tes Covid-19 GeNose Akan Diuji Coba di Jakarta dan Yogyakarta mulai 5 Februari 2021

Ia mengatakan, dengan penggunaan GeNose maka diharapkan bisa menjadi alat deteksi Covid-19 tahap awal di tempat-tempat yang cukup ramai, maupun di moda transportasi. Sehingga bisa segera dilakukan penanganan untuk memitigasi transmisi virus lebih luas.

Pada 5 Februari 2021, GeNose rencananya akan disediakan di seluruh stasiun kereta api mulai dari wilayah Jakarta dan Yogyakarta. Kemudian akan ditambah secara bertahap, bahkan hingga ke pelabuhan dan bandar udara (bandara).

"Jadi menggunakan GeNose untuk memastikan bahwa orang-orang di tempat itu semuanya memang negatif Covid-19, bukan yang terpapar," kata Bambang.

Selain GeNose, lanjutnya, pemerintah juga akan mendorong penggunaan produk rapid antigen buatan Universitas Padjajaran (Unpad) yakni CePAD sebagai bagian dari alat screening Covid-19 di Indonesia.

Dengan keberadaan dua alat screening tersebut, Bambang meyakini deteksi dini virus corona bisa dilakukan dengan lebih mudah dan murah, mengingat memang produksinya dari dalam negeri.

"Tentunya screening baik GeNose maupun CePAD, ini bisa menyediakan screening yang mudah, murah, cepat, tapi juga akurat," pungkas Bambang.

Baca juga: Menaker: Akibat Covid-19, Sekitar 6,5 Juta Pekerja Nyaris Terpangkas Pendapatannya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan di ATM BRI, BNI, BCA, dan Mandiri

Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan di ATM BRI, BNI, BCA, dan Mandiri

Spend Smart
Cara Bayar Tagihan IndiHome lewat DANA, GoPay, OVO, dan LinkAja

Cara Bayar Tagihan IndiHome lewat DANA, GoPay, OVO, dan LinkAja

Spend Smart
Simak Perbedaan ATM Link dan ATM Bersama

Simak Perbedaan ATM Link dan ATM Bersama

Whats New
PTPN III Resmi Bentuk 2 Sub Holding, Gabungan dari 13 Perusahaan

PTPN III Resmi Bentuk 2 Sub Holding, Gabungan dari 13 Perusahaan

Whats New
Apa yang Terjadi Kalau Masyarakat Tak Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP?

Apa yang Terjadi Kalau Masyarakat Tak Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP?

Whats New
Di Tengah Perlambatan, Pekerja Digital Perlu Tingkatkan Ketrampilan

Di Tengah Perlambatan, Pekerja Digital Perlu Tingkatkan Ketrampilan

Work Smart
BRI Buka Lowongan Kerja hingga 8 Desember 2023, Simak Kualifikasinya

BRI Buka Lowongan Kerja hingga 8 Desember 2023, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Tingkatkan Pembiayaan Hijau, BSI Gandeng 3.300 Pengembang

Tingkatkan Pembiayaan Hijau, BSI Gandeng 3.300 Pengembang

Whats New
Menko Airlangga: Transformasi Digital pada Healthtech Industry jadi Kunci Manfaatkan Momentum Bonus Demografi

Menko Airlangga: Transformasi Digital pada Healthtech Industry jadi Kunci Manfaatkan Momentum Bonus Demografi

Whats New
Menko Airlangga Tegaskan Indonesia Siap Menjadi Produsen Kendaraan Listrik bagi Pasar Global

Menko Airlangga Tegaskan Indonesia Siap Menjadi Produsen Kendaraan Listrik bagi Pasar Global

Whats New
Miliarder Ini Sebut Rumah Mewah Tak Jamin Kebahagiaan

Miliarder Ini Sebut Rumah Mewah Tak Jamin Kebahagiaan

Whats New
Sirkuit Mandalika Dipakai Balap Mobil Porsche Sprint Challenge, Ini Kata InJourney

Sirkuit Mandalika Dipakai Balap Mobil Porsche Sprint Challenge, Ini Kata InJourney

Whats New
Bertemu CEO Bandara Jeddah, Menhub Tawarkan Kerja Sama Bandara Haji-Umrah

Bertemu CEO Bandara Jeddah, Menhub Tawarkan Kerja Sama Bandara Haji-Umrah

Whats New
Cara Menghitung Pertumbuhan Ekonomi, Rumus, dan Contohnya

Cara Menghitung Pertumbuhan Ekonomi, Rumus, dan Contohnya

Whats New
10 Indikator Pertumbuhan Ekonomi yang Paling Banyak Digunakan

10 Indikator Pertumbuhan Ekonomi yang Paling Banyak Digunakan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com