JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melakukan pembangunan infrastruktur di Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Labuan Bajo di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk menjadi kawasan wisata premium.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan infrastruktur di DPSP Labuan Bajo dilaksanakan dengan tetap memperhatikan aspek konservasi lingkungan.
“Pembangunan infrastruktur pada setiap KSPN direncanakan secara terpadu baik penataan kawasan, jalan, penyediaan air baku dan air bersih, pengelolaan sampah, sanitasi, dan perbaikan hunian penduduk melalui sebuah rencana induk pengembangan infrastruktur yang mempertimbangkan aspek lingkungan, sosial dan ekonomi,” kata Basuki dalam siaran pers, Jumat (19/2/2021).
Baca juga: Mengenal Apa Itu Biaya Overhead, Contoh, dan Cara Menghitungnya
Direktur Jenderal Cipta Karya, Diana Kusumastuti menyebut, pembangunan infrastruktur di DPSP Labuan Bajo memperhatikan aspek konservasi dan keberlanjutan sosial, budaya, masyarakat, ekologi dan ekonomi.
“Apa yang kami bangun di DPSP Labuan Bajo tidak hanya berdasarkan perencanaan, tetapi kami sangat memperhatikan masalah lingkungan,” Jelas Diana.
Diana mengatakan, penataan di DPSP Labuan Bajo sesuai dengan peraturan dan kaidah yang berlaku.
Ini merupakan usaha untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Labuan Bajo yang juga diharapkan dapat menjadi multiplier effect.
Adapun salah satu kawasan di DPSP Labuan Bajo yang bakal ditata adalah Pulau Rinca yang saat ini progresnya mencapai 37 persen.
Baca juga: Menguat Rp 7.000, Simak Rincian Harga Emas Antam Hari ini
Penataan ini meliputi, Dermaga Loh Buaya, yang merupakan peningkatan dermaga eksisting.
Kemudian, bangunan pengaman pantai yang sekaligus berfungsi sebagai jalan setapak untuk akses masuk dan keluar ke kawasan tersebut.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.