Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Diprediksi Melemah, Cermati Saham-saham Ini

Kompas.com - 28/04/2021, 08:00 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan kembali melemah sepanjang Rabu (28/4/2021).

Hal ini menurut Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper, lantaran sejumlah rilis data beberapa emiten di bawah ekspektasi.

Secara teknikal pergerakan IHSG masih berada dalam tren pelemahan. Terlihat rentang pelemahan mulai terbatas mendekati support lower bollinger band sehingga ada potensi rebound jangka pendek.

"Pergerakan masih akan terbatas dikarenakan investor masih wait and see menanti kebijakan The Fed," ujarnya.

Baca juga: Banyak Diminati, Apa Keuntungan Kuliah di Sekolah Kedinasan?

Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama optimis IHSG akan berada di teritori positif hari ini. Berdasarkan indikator, MACD telah berhasil membentuk pola golden cross di area negatif.

Sementara itu, Stochastic dan RSI berada di area netral.

"Di sisi lain, pergerakan indeks masih berada di antara menengah ke bawah dalam suatu area rectangle maka peluang terjadinya penguatan masih terbuka lebar," kata dia.

Indeks saham hari ini diperkirakan akan bergerak pada rentang level 5.940,99 hingga 5.989,51.

Adapun rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor antara lain:

1. Binaartha Sekuritas

ACES

Akumulasi pada level 1.475-1.485, dengan target harga secara bertahap di level 1.560, 1.720, 2.100 dan 2.470. Level support 1.435.

AKRA

Akumulasi pada level 3.160-3.190, dengan target harga secara bertahap di level 3.290, 3.420, 3.600, 4.010 dan 4.420. Level support 3.090 dan 2.970.

ARNA

Akumulasi pada level 720-730, dengan target harga secara bertahap di level 740, 755, 770 dan 815. Level support 720 dan 700.

Baca juga: Rincian Lengkap Tarif Tol Semarang-Solo 2021

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

Whats New
Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com