Jadi Investor Ruangguru, Grup Lippo Gelontorkan Rp 21 Miliar

JAKARTA, KOMPAS.com - Emiten Grup Lippo, PT Multipolar Tbk (MLPL) menjadi salah satu investor di platform edukasi teknologi (edutech) Ruangguru.

Hal itu diakui Direktur Utama Multipolar Agus Arismunandar dalam surat tanggapan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) tertanggal 25 Mei 2021.

Ia mengungkapkan, Multipolar melalui anak usahanya PT Nusa Jaya Cipta telah berinvestasi di Ruangguru senilai Rp 21 miliar dan memiliki porsi saham di platform digital tersebut.

"Perseroan telah berinvestasi di Ruangguru senilai kurang lebih Rp 21 miliar dengan persentase kepemilikan sampai saat ini sebesar 3,38 persen," ujar Agus dalam surat tersebut, dikutip Rabu (26/5/2021).

Baca juga: Gojek Resmi Masuk ke Grup Lippo

Menurut dia, aksi korporasi ini merupakan langkah perseroan berinvestasi di bidang digital startup. Serta meyakini investasi ini akan berdampak baik bagi Multipolar.

"Ruangguru adalah salah satu investasi perseroan di bidang digital startup. Kami percaya investasi ini akan menghasilkan imbal balik yang baik, yang akan kami sampaikan pada waktunya," jelas dia.

Agus menyatakan, dengan porsi kepemilikan yang kecil, pihaknya bukanlah pemegang saham pengendali di Ruangguru. Ia juga memastikan bahwa tidak ada pihak dari Multipolar yang kini menjabat sebagai manajemen kunci di Ruangguru.

Dia meyakini, tidak terdapat dampak atas kinerja operasional dan kinerja keuangan perseroan atas investasi di Ruangguru. Agus pun mengatakan, pihaknya akan terus melakukan evaluasi secara berkala atas investasi perseroan di startup edukasi tersebut.

Baca juga: Selesaikan Penjualan Lippo Mall Puri, LPKR Raup Rp 3,5 Triliun

"Sebagai perusahaan investasi, perseroan secara teratur terus melakukan evaluasi atas setiapinvestasinya untuk mengkaji peluang monetisasi atau pun penambahan investasi," kata Agus.

Adapun dalam materi public expose yang disampaikan melalui keterbukaan BEI, perseroan mengakui memiliki portofolio investasi di startup selain Ruangguru yaitu OVO, Klinik Pintar, dan lain-lain.

Multipolar juga memastikan selama 3-5 tahun ke depan akan mentransformarsi portofolio bisnisnya menjadi yang bersifat future oriented, di bidang teknologi dan digital.

Baca juga: Aturan Baru, Ruangguru dkk Tak Bisa Jual Pelatihan Prakerja di Platform Sendiri