JAKARTA, KOMPAS.com - Menurut Perencana Keuangan Finansialku, Rista Zwestika, CFP®, menikah bukanlah suatu perlombaan yang harus segera kamu lakukan. Karena, menikah adalah awal dari bahtera kehidupan yang nyata.
Sehingga, sebelum memutuskan untuk menikah atau merencanakannya, banyak hal yang harus kamu perhatikan bersama pasangan agar lebih jelas dalam menjalani kehidupan berumah tangga.
Kamu pun harus yakin soal hati bahwa 100 persen siap hidup bersamanya tanpa keraguan. “Karena pernikahan itu tidak selalu sama saat kamu sedang pacaran,” ungkap Rista.
Dalam pernikahan, keuangan bisa menjadi masalah yang sangat sensitif bahkan bisa berujung perceraian. Lalu, bagaimana solusi jalan tengahnya?
Baca juga: Tips Mengatasi Latte Factor, Pengeluaran Kecil yang Gerogoti Keuangan Kamu
Berikut ini Rista memaparkan apa saja yang harus didiskusikan bersama pasangan soal perencanaan menikah.
1. Terbuka soal keuangan
Bahasan tentang pernikahan itu beragam, dan sebaiknya kamu tidak berfokus pada konsep perayaan pernikahan saja, tapi bahas keuangan juga penting.
Meski begitu, bagi sebagian masyarakat, berbicara soal uang sebelum menikah itu masih dianggap tabu. Banyak yang takut dianggap materialistis oleh pasangannya.
Padahal membahas keuangan sangat penting. Hal ini untuk meminimalkan salah satu faktor penyebab pertengkaran saat sudah menjadi suami istri. “Bila dibiarkan, hal ini bisa memicu perceraian,” kata Rista.
Sebelum memutuskan menikah, ketahui dahulu kondisi keuangan masing-masing. Bahkan kalau perlu, ketahui sampai ke keuangan keluarganya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.