[KURASI KOMPASIANA] Balada Penulis Menemukan Formula yang Tepat untuk Tulisannya

Alasannya karena ingin menjaga jarak dari apa yang dituliskan dan mencampur kehidupan pribadi dalam cerita yang ditulis.

Seperti saat menulis fiksi, misalnya, Kompasianer Indra Rahadian bukan hanya menghakimi suatu fenomena dari sudut pandang pribadi.

Namun lebih dari itu, karya fiksi semacam rekaman kenyataan yang disajikan dalam kemasan estetika. (Baca selengkapnya)

3. Lokasi Ini Menjembatani Inspirasi Jadi Kreasi

Sejak menjadi blogger, Kompasianer Khairunisa Maslichul semakin menyadari tentang berharganya ide kreatif.

Namun, setiap blogger pasti memiliki sudut pandang yang berbeda saat menulis artikelnya masing-masing.

Itulah yang membuat membaca tulisan blog jadi menarik, yaitu isi artikel tambah lebih beragam ketika blogger menuliskan berdasarkan pengalaman pribadi.

Nah, untuk tetap menjaga konsistensi ide tersebut, Kompasianer Khairunisa Maslichul biasanya mendatangi tempat favoritnya untuk menulis.

"Di luar rumah, ide menarik dan unik pun semakin mengalir seusai saya mendatangi ketiga lokasi ini, biayanya pun murah-meriah sehingga saya bisa sering ke sana karena ramah di dompet," tulisnya. (Baca selengkapnya)

***

Ikuti konten-konten menarik lainnya lewat Topik Pilihan Kompasiana: Mengolah Rasa Jadi Karya.