Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

APSD Gandeng Ritase Dorong Digitalisasi Pengelolaan Gudang di Bandara

Kompas.com - 18/06/2021, 06:15 WIB
Elsa Catriana,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura Sarana Digital (PT APSD) menggandeng Ritase untuk mendigitalisasi proses pengelolaan gudang di bandara.

PT APSD sebagai bagian dari Angkasa Pura II Group, tengah menggarap inovasi dan pengembangan di bidang teknologi untuk menciptakan bandara cerdas (smart airport), baik dari segi infrastruktur maupun teknologi perangkat lunaknya di seluruh bandara di bawah pengelolaan PT Angkasa Pura II (Persero).

Baca juga: Sukses Bangun Teknologi Keamanan Bandara, Smiths Detection Kini Mampu Deteksi Covid-19

Di antaranya adalah dengan kegiatan pergudangan bandara yang merupakan jalur lintas yang strategis untuk pendistribusian barang dalam menunjang kegiatan logistik nasional, dengan mempertimbangkan kompleksitas masalah pergudangan di lingkungan bandara, membutuhkan tata kelola khusus karena terkait data dan juga kewajiban melakukan proses intergritas data dengan beberapa pihak terkait.

Direktur PT APSD Ferdian Agustiana mengatakan, dengan sinergi antara APSD dan Ritase ini nantinya, sistem Warehouse Management System (WMS) akan memberikan akses melalui media internet sehingga para consignee tidak perlu lagi datang ke bandara untuk mengetahui informasi kedatangan barang.

Dengan demikian, salah satu keuntungan yang didapat oleh PT APSD adalah mengembangkan potensi bisnis dengan variasi portofolio yang dapat memberikan manfaat serta memenuhi kebutuhan pasar yang lebih luas.

“Mudah-mudahan kerjasama ini tidak hanya terhenti di project ini saja, namun untuk project-project berikutnya untuk membangun digitalisasi di bidang logistik secara berkelanjutan,” jelas Ferdian Agustiana dalam siaran persnya, dikutip Kompas.com, Kamis (17/6/2021).

Baca juga: Menhub Minta Pergerakan di Bandara Jenderal Soedirman Bisa di Atas 80 Persen

Dia mengatakan, pihaknya bertekad untuk selalu berupaya mengembangkan serta meningkatkan potensi bisnis digital baik dari sisi layanan jaringan maupun solusi bisnis di antaranya dengan melakukan pengembangan digitalisasi dalam bidang logistik.

Sementara itu CEO & Founder Ritase Iman Kusnadi berharap dengan adanya kerjasama ini diharapkan Ritase bisa membawa APSD menjadi perusahaan penyedia peranti lunak (software) yang lebih baik.

"Ritase selalu mengedepankan teknologi terbaik di bidang logistik, baik itu untuk transportasi maupun pergudangan. Dengan adanya kerjasama ini kami bisa saling bersinergi memberikan layanan terbaik kami," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com