Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Kemenaker Kembali Sosialisasikan Talent Corner di Sumatera Barat

Kompas.com - 20/06/2021, 20:36 WIB
Tim Konten,
Aditya Mulyawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Demi meningkatkan peran talenta muda dalam pembangunan ekonomi digital, Kementrian Ketenagakerjaan (Kemenaker) kembali menghadirkan program Talent Corner di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Program tersebut menghadirkan dua kegiatan, yakni Talent Talks dan focus group discussion (FGD) bertajuk "Pemetaan Potensi Kebutuhan Talenta Muda". Kedua kegiatan ini digelar di Balai Latihan Kerja (BLK) Padang pada 17-18 Juni 2021.

Adapun masing-masing kegiatan diikuti oleh 30 orang yang mewakili pemerintah daerah, akademisi, komunitas, industri dan media di wilayah Padang.

Pelaksana Tugas Direktur Bina Standarisasi Kompetensi dan Program Pelatihan Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Kemenaker Muchtar Aziz menyebut, melalui program tersebut, para pemuda nantinya akan diberi pembekalan sebelum dipetakan dan dikaryakan.

"Berbagai tahapan komprehensif perlu dilakukan dalam pemetaan talenta, pengembangan skill, dan matchmaking yang mempertemukan talenta muda dengan komunitas serta jaringan profesional agar dapat berkolaborasi bersama," kata Muchtar dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (20/6/2021).

Baca juga: Kemenaker: Komitmen BLK Komunitas, Tingkatkan Kompetensi SDM Indonesia

Muchtar menyebut, setidaknya terdapat beberapa tahapan yang perlu dilakukan untuk mengembangkan para talenta muda, yakni identifikasi minat, peningkatan kompetensi, dan keterampilan.

"Pada saat ini, kompetensi dan fleksibilitas kerja menjadi poin utama. Tenaga kerja juga dituntut untuk menguasai perkembangan teknologi dengan soft skills yang memadai. Selain itu, kreativitas, inovasi, dan kewirausahaan akan menjadi poin penting bagi perkembangan dunia usaha, khususnya di dunia digital ke depannya,” imbuh Muchtar.

Melalui program Talent Corner, Muchtar berharap, tingkat pengangguran dari kalangan muda di wilayah Sumbar dapat menurun signifikan.

Adapun kegiatan tersebut turut didukung oleh Talent Hub Kemenaker selaku platform sistem informasi ketenagakerjaan.

“Talent Hub merupakan salah satu platform sistem informasi ketenagakerjaan untuk mendukung peningkatan produktivitas bagi talenta-talenta muda yang kreatif,” jelasnya.

Baca juga: Kemenaker Gandeng IWIP untuk Tingkatkan Kompetensi SDM Indonesia Timur

Sementara itu, Kepala BLK Padang Syamsi Hari mengatakan, keikutsertaan industri, lembaga pelatihan kerja, ataupun pendidikan tinggi dalam Talent Talks dan FGD dilakukan untuk mencapai tujuan Talent Corner.

Adapun tujuan program tersebut adalah mendorong kerja sama yang baik antara pemerintah, industri, organisasi pengusaha dan pekerja, serta institusi pelatihan vokasi.

"Saya mengajak kepada anak muda Sumbar yang mengikuti FGD ini agar tetap bersemangat dalam mengembangkan usahanya yang berbasis platform digital. Nantinya, saya harap anak-anak muda ini bisa melakukan inovasi kreatif dalam memasarkan produk khas Sumbar dan bisa menjangkau pasar yang luas,"ungkap Hari.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldi yang diwakili Kepada Dinas Ketenagakerjaan (Kadisnaker) Sumbar Nazrizal Nazarudin menyampaikan, terdapat sekitar 954.754 angkatan kerja muda di Provinsi Sumbar.

Lewat penyelenggaraan Talenta Corner, Audy berharap, potensi talenta muda di bidang kreatif dapat dikembangkan sehingga nantinya dapat diselaraskan dengan potensi unggulan Sumbar, terutama dalam hal pertanian dan wisata.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com