Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KURASI KOMPASIANA] Kento Momota Out, Rahmat Erwin Abdullah Mengguncang Tokyo

Kompas.com - 29/07/2021, 11:06 WIB
Harry Rhamdhani

Penulis

KOMPASIANA---Unggulan utama tuan rumah Olimpiade 2020, Jepang, Kento Momota, terpaksa angkat kaki lebih dulu.

Momota kalah dari atlet badminton Korea Selatan, Heo Kwang Heee, pada pertandingan terakhir Grup A, di Musashino Forest Sport Plaza, Rabu (28/7/2021) kemarin.

Momota harus mengakui keunggulan Heo Kwang Heee dua set langsung, 15-21 dan 19-21.

Kekalahan Momota ini bisa jadi angin segar bagi Indonesia. Pasalnya gugurnya Momota membuat peluang dua atlet Tanah Air Anthony Sinisuka Ginting dan Jonathan Christie menjadi lebih lebar.

Sementara itu, lifter Indonesia, Rahmat Erwin Abdullah, sukses menorehkan sejarah cemerlang di dunia angkat besi level dunia.

Rahmat, Rabu (28/7/2021) kemarin, baru saja meraih medali perunggu dalam debutnya di Olimpiade 2020.

Bertanding pada kelas 73 kg di Tokyo International Forum, Jepang, pria asal Makassar ini tampil impresif di Grup B, usai membukukan total angkatan 342 kg.

Pembahasan mengenai Kento Momota dan Rahmat Erwin Abdullah ini pun menjadi topik paling menarik perhatian pembaca.

Berikut konten-konten menarik dan populer kanal Olahraga di Kompasiana:

1. Momota Out, "Jalan Lapang" Ginting-Jojo Buru Medali Emas Tunggal Putra

Kompasianer Hadi Santoso berpendapat tersingkirnya Momota, menjadi berkah bagi dua tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie.

Ginting dan Jonatan, dikatakannya, seharusnya bisa memanfaatkan momentum itu. Sebab, selama ini, Momota kerapkali menjadi batu sandungan bagi mereka di turnamen BWF World Tour.

Kendati begitu, menurutnya, adalah Ginting yang paling termotivasi setelah Momota tersingkir.

"Ya, mimpi banyak orang untuk melihat duel "MomoGi" alias Momota vs Ginting di final gagal kesampaian. Kini, mari berharap Ginting bisa melaju ke final," tulisnya. (Baca selengkapnya)

2. Kento Momota Lemas, Ginting Pas Mantap, Jonatan Christie Bikin Was-was

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com