Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Menguat Pada Sesi I Perdagangan, Asing Borong TLKM, ITMG, dan DMMX

Kompas.com - 30/11/2021, 12:44 WIB
Kiki Safitri,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona Hijau pada Selasa (30/10/2021).

Berbeda dengan mata uang garuda di pasar spot yang melemah.

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG berada pada posisi 6.635,53 atau naik 27,24 poin (0,41 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.608,29.

Baca juga: Kekhawatiran Omicron Mereda, IHSG dan Rupiah Awal Sesi Kompak Menguat

Sementara itu, terdapat 300 saham yang hijau, 200 saham merah dan 150 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 6,9 triliun dengan volume 14 miliar saham.

Siang ini, Telkom Indonesia (TLKM) catatkan aksi beli bersih tertinggi sebesar Rp 19,6 miliar. Saham TLKM naik 0,24 persen di level Rp 4.150 per saham. Adapun volume perdagangan TLKM mencapai 66,6 juta saham dengan total transaksi Rp 276,2 miliar.

Net sell asing tertinggi juga dicatatkan oleh Indo Tambangraya Megah (ITMG) sebesar Rp 11,6 miliar. ITMG siang ini naik ke level Rp 21.150 per saham atau naik 1,3 persen. TLKM mecatatkan total transaksi Rp 26,4 miliar dengan volume 1,3 juta saham.

Menyusul saham Digital Mediatama Maxima (DMMX) yang juga catatkan aksi beli bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 11 miliar. DMMX siang ini naik 0,5 persen di level 2.870 per saham. Total transaksi DMMX siang ini mencapai Rp 42,2 miliar dengan volume 14,7 juta saham.

Baca juga: Kekhawatiran akan Omicron Reda, IHSG Lanjutkan Kenaikan? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Aksi jual bersih tertinggi siang ini antara lain Bank Mandiri (BMRI) dan Astra International (ASII) masing-masing sebesar Rp 44,4 miliar dan Rp 44,1 miliar. BMRI siang ini melemah 0,7 persen di level Rp 7.125 per saham, dan ASII turun 0,8 persen di level Rp 5.925 per saham.

Gainers siang ini antara lain, Matahari Putra Prima (MPPA) yang meroket 8,7 persen di level Rp 496 per saham, Bank Aladin Syariah (BANK) juga melesat 5,4 persen di level Rp 2.880 per saham, kemudian Dayamitra Telekomunikasi (MTEL) yang menguat 4,6 persen di level Rp 795 per saham.

Losers siang ini antara lain, Bundamedik (BMHS) yang anjlok 4 persen di level Rp 840 per saham, Tower Bersama Infrastucture (TBIG) juga teperosok 2,6 persen di level Rp 3.000 per saham, dan Indo Bukalapak (BUKA) di level Rp 560 per saham atau melemah 1,75 persen.

Bursa Asia siang ini mayoritas merah dengan penurunan Nikkei 0,81 persen, Hang Seng Hong Kong 1,82 persen, dan Strait Times Singapura 0,9 persen.

Baca juga: ‘Banjir’ Investor Pemula dan Jebakan Pompom Saham

Sementara itu, indeks Shanghai Komposit menguat 0,11 persen.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah pada tengah siang ini bergerak melemah. Pukul 12.35 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.328 per dollar AS atau turun 10 poin (0,07 persen) dibanding sebelumnya Rp 14.318 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Whats New
Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com