JAKARTA, KOMPAS.com - Belanja online atau belanja daring turut mendongkrak penggunaan voucher digital saat pandemi Covid-19.
Direktur PT Trimegah Karya Pratama Tbk (Ultra Voucher) Riky Boy H Permata mengatakan, meningkatnya penggunaan voucher belanja di platform digital juga terjadi di Ultra Voucher.
Sebab, voucher digital biasanya memberikan keuntungan dari diskon yang ditawarkan dan memberikan kemudahan saat bertransaksi.
Baca juga: Ini Tips Transaksi Online yang Aman, Cara Aman Transfer Belanja Online
“Kami membuktikannya dengan jumlah active user dan juga transaksi tiap bulan di Ultra Voucher yang justru meningkat selama pandemi karena mudahnya memenuhi gaya hidup sehari-hari dengan harga diskon," kata Riky dalam siaran pers, Kamis (9/12/2021).
Riky meyakini, penjualan Ultra Voucher di akhir tahun makin meningkat seiring meluasnya tren belanja online.
Hal ini sesuai dengan riset MarkPlus Insight bertajuk Perilaku Konsumen E-Commerce Tahun 2021 yang menemukan, aktivitas belanja konsumen saat pandemi bergeser menuju online shopping.
Peningkatan penggunaan voucher digital juga terjadi karena meluasnya kepercayaan konsumen pada alat pembayaran digital
"Kami yakin tren di akhir tahun ini berpeluang mendongkrak sales dari Ultra Voucher,” beber Riky.
Baca juga: Survei: 73 Persen Konsumen RI Menilai Belanja Online Lebih Mudah Dibandingkan Belanja di Toko
Di sisi lain, tumbuh pesatnya e-commerce turut mendorong penggunaan voucher digital. Hal inj ini terjadi karena tingginya tech awareness dan penggunaan smartphone pada konsumen.
Kemudian, kemajuan infrastruktur jaringan komunikasi di Indonesia, lonjakan ketertarikan konsumen terhadap belanja daring dipengaruhi oleh promo dan kampanye dari perusahaan e-commerce, serta penggunaan e-money yang terus meningkat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.