Dengan dimulakannya penerbangan umrah, juga ditandai pengoperasian Airbus 330-900 NEO registrasi PK-LES yang dilayani tanpa henti (non-stop). Lion Air mempersiapkan dan mengoperasikan 12 armada antara lain Airbus 330-300 (440 kursi) dan Airbus 330-900NEO (436 kursi).
"Dalam kaitan perjalanan udara sesuai aspek keselamatan, Lion Air telah mengimbau kepada seluruh jemaah antara lain agar tidak membawa barang berbahaya ke pesawat, tidak menerima titipan barang dalam bentuk apapun dari orang lain ke dalam pesawat, barang elektronik harus dilepas dari baterainya serta pengisi daya mandiri atau baterai portable (powerbank) sesuai kriteria dari segi kapasitas yang boleh dibawa ke dalam kabin dan tidak diperbolehkan untuk digunakan selama penerbangan," saran Danang.
Sebelumnya, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief mengatakan, keberangkatan umrah rencananya akan kembali dibuka pada 8 Januari 2022. Hilman mengatakan, penyelenggaraan ibadah umrah dilaksanakan dengan pengendalian dan pengawasan protokol kesehatan yang ketat baik di Indonesia maupun Arab Saudi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.