Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ambisi Chairul Tanjung Gaet 1 Juta Nasabah Allo Bank dalam Seminggu

Kompas.com - 11/01/2022, 18:46 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ultimate Shareholder PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) Chairul Tanjung (CT) memastikan aplikasi Allo Bank akan meluncur pada Maret 2022. Saat ini pihaknya tengah dalam proses uji coba yang melibatkan seluruh karyawan CT Corp.

“Insya Allah rencana kami bulan Maret akan kami launching untuk publik. Itulah target kami, jika kesiapan sudah 100 persen, dan kami targetkan di satu minggu pertama bisa mendapatkan 1 juta customer (nasabah), dan satu tahun pertama kami menargetkan memiliki 10 juta customer,” kata Chairul Tanjung di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (11/1/2022).

Pria yang akrab disapa CT ini juga menjelaskan, pihaknya tengah melakukan uji coba terkait dengan super apps tersebut yang melibahkan 43.000 karyawan CT Corp.

Baca juga: Chairul Tanjung Pastikan Investor Saham Allo Bank Tidur Nyenyak, Ini Alasannya

Hingga akhir bulan Januari 2022, ia juga berencana menambah uji coba untuk aplikasi Allo Bank kepada 200.000 customer yang tak lain juga merupakan keluarga besar CT Corp.

“Kami sudah uji coba lebih dari 43.000 orang, hampir semua karyawan CT Corp, bulan ini kami targetkan uji coba kepada 200.000 orang yang juga masih keluarga dari karyawan,” ujar dia.

Adapun target 1 juta customer di minggu pertama peluncuran aplikasi Allo Bank terispirasi dari suksesnya peluncuran salah satu bank digital asal Korea Selatan Kakao Bank.

Baca juga: IMF Wanti-wanti RI soal Tapering The Fed, Efeknya Bisa Kurang Ramah

“Kakao Bank dalam minggu pertama mampu meregister 1 juta customer-nya. Masa kita kalah dari Kakao Bank, dan ini akan kita buktikan pada saatnya,” tegas CT.

Selain menargetkan jumlah customer mencapai 1 juta di minggu pertama peluncuran aplikasi Allo Bank, CT juga optimis di tahun pertama akan meraih 10 juta customer Allo Bank, dan akan terus bertambah hingga mencapai 50 juta customer, seiring berjalannya waktu.

Sebagai informasi, Allo Bank menggelar aksi korporasi melalui penambahan modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMTED) atau rights issue senilai Rp 4,8 triliun. Aksi korporasi tersebut melibatkan investor strategis yang mencakup CT Corp, Grup Salim, Growtheum Capital Partners, PT Bukalapak.com Tbk (BUKA), Grab, Traveloka, dan Carro.

Baca juga: Chairul Tanjung Ungkap Filosofi dari Pemilihan Nama Allo Bank

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com