Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sukses Bertahan hingga 15 Tahun, Ini Tips Soto Angkring Mas Boed dalam Menjaga Eksistensinya

Kompas.com - 15/01/2022, 12:53 WIB
Elsa Catriana,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

Menurut dia, produk merupakan “nyawa” dari suatu bisnis sehingga perlu terus dipertahankan kualitasnya. Walaupun harga bahan pokok kerap mengalami kenaikan, Soto Angkring Mas Boed tidak pernah beralih ke bahan pokok yang lebih murah.

Selain itu, Nicko percaya bahwa layanan juga harus terus ditingkatkan agar dapat memberikan pelanggan pengalaman bersantap yang hangat dan memuaskan.

Strategi kedua adalah membuat harga terjangkau dan porsi yang pas.

Nicko menjelaskan, bagi sebagian orang, harga dan porsi biasanya menjadi poin penting dalam memilih lokasi untuk makan. Harga yang ‘pas di kantong’ dengan porsi yang seimbang juga bisa menjadi daya tarik yang signifikan bagi pelanggan.

Hal tersebut menjadi salah satu pertimbangan Soto Angkring Mas Boed dalam menentukan harga berbagai menunya.

Dengan harga dan porsi yang pas, dan visibilitas melalui pemanfaatan media sosial hingga berbagai platform, Nicko percaya sebuah bisnis dapat terus menjangkau konsumen yang luas dan menarik pelanggan lama untuk datang kembali.

Strategi ketiga adalah jangan takut berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan terkini.

Menurut Nicko, di era yang serba digital saat ini semua pelaku bisnis harus berani berinovasi dan beradaptasi dengan cepat.

Mengingat anak muda memang lebih dekat dan familiar dengan teknologi digital, Nicko pun menciptakan suasana yang nyaman dan modern di cabang kedua Soto Angkring Mas Boed.

Selain menyediakan wi-fi dan menerapkan konsep open space, Soto Angkring Mas Boed juga menyediakan layanan pembayaran digital ShopeePay yang semakin memudahkan pelanggan dalam bertransaksi dan juga menguntungkan berkat berbagai promo cashback yang ditawarkan.

Selain itu, Soto Angkring Mas Boed juga memanfaatkan layanan pesan antar makanan ShopeeFood yang semakin mendorong penjualan hingga ke berbagai area di Semarang.

“Setiap bisnis pasti akan mengalami naik turunnya performa bisnis. Namun, saya percaya beberapa strategi tersebut dapat membantu suatu bisnis untuk bertahan dan berkembang," kata Nicko.

"Kita pun harus mau beradaptasi dengan kemajuan zaman dan mengimplementasikan berbagai sarana yang tersedia seperti layanan pembayaran digital ShopeePay yang lebih dipilih dan aman digunakan di masa pandemi seperti sekarang ini. Bisa dibilang 50 persen pelanggan memilih untuk membayar dengan ShopeePay karena metode pembayaran contactless dan berbagai promo menarik yang dihadirkan,” sambung Nicko.

Baca juga: Mau Memulai Bisnis? Simak 4 Tips dari Susi Pudjiastuti

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com