Menurut catatan penelitian yang dikeluarkan oleh LIPI, Indonesia memiliki potensi kekayaan laut yang sangat besar. Kekayaan lautnya dapat mencapai lebih dari Rp. 1.700 triliun. Angka ini setara dengan 93% dari total keseluruhan APBN Indonesia pada tahun 2018 lalu.
Ini juga menjadi alasan mengapa Indonesia disebut negara maritim. Indonesia memiliki potensi pada bidang kelautannya. Sumber daya alam kelautan di Indonesia sangat melimpah.
Keempat, alasan mengapa Indonesia disebut negara maritim adalah karena Indonesia memiliki potensi hasil laut yang sangat banyak. Terlebih 30 persen dari 70 persen total perikanan di Kawasan Asia Pasifik berada di Indonesia.
Menurut data Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP, tercatat ada kenaikan sebesar 10,8 persen pada nilai ekspor. Data ini dilihat dari hasil perikanan tahun 2019. Secara keseluruhan, keuntungannya mencapai Rp 73,6 miliar.
Baca juga: Dukung Smart City, BNI Kembangkan Ekosistem Digital di Sumatera Barat
Kualitas hasil laut yang baik membuat Indonesia sudah diterima 158 negara untuk ekspor. Pasar utamanya adalah Amerika Serikat, Jepang, Tiongkok, Taiwan, Malaysia, Singapura, Thailand, Italia, Vietnam dan Hong Kong.
Ada banyak komoditas utama ekspor hasil laut dari Indonesia. Seperti udang, tuna dan jenis ikan pelagis lain, gurita, cumi-cumi, ikan demersal, rajungan, rumput laut, tilapia dan lainnya.
Tidak hanya pulaunya saja yang banyak. Indonesia juga terkenal memiliki banyak budaya. Salah satunya adalah budaya bahari.
Budaya bahari ada karena lautan yang luas di Indonesia. Jika melihat dari bidang sosial dan bidang ekonomi, masyarakat di Indonesia banyak memanfaatkan laut untuk pemenuhan kebutuhannya. Contohnya seperti masyarakat yang tinggal di pesisir, akan berprofesi sebagai nelayan.
Baca juga: Inovasi Digital, Kunci Utama ANJ Tingkatkan Produktivitas Perusahaan
Jika dilihat dari sisi etnis kebudayaan, Indonesia memiliki beberapa suku yang memiliki tradisi bahari. Contohnya seperti Suku Bajo. Suku ini tinggal di laut.
Selain itu, ada masyarakat Jawa yang memiliki sebuah tradisi sedekah laut. Ini juga menjadi salah satu alasan mengapa Indonesia disebut negara maritim.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.