Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Bakal Melemah Lagi? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Kompas.com - 20/01/2022, 07:20 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan melemah pada Kamis (20/1/2022). IHSG Rabu (19/1/2022) ditutup negatif di level 6.591,98 atau turun 22,07 poin (0,33 persen).

Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengatakan, secara teknikal candlestick indeks membentuk formasi three black crows dengan volume yang cukup tinggi dan stochastic yang melebar setelah membentuk deadcross.

“Pola tersebut mengindikasikan potensi pelemahan masih cukup besar. Investor akan mencermati hasil kebijakan suku bunga china dan Bank Indonesia yang akan segera dirilis,” kata Dennies dalam rekomendasinya.

Baca juga: Daftar Negara yang Pernah Memindahkan Ibu Kotanya

Dennies memproyeksikan hari ini IHSG akan bergerak resistance di level 6.633 sampai dengan 6.612, dan support di level 6.572 sampai dengan 6.553.

Hal senada disampaikan Analis Panin Sekuritas William Hartanto yang mengatakan, pergerakan IHSG hari ini cenderung konsolidasi antara 6.530 – 6.700, dan diperkirakan akan melemah terbatas.

“Masih dengan pergerakan konsolidasi diantara 6.530 dan 6.700, IHSG diperkirakan bergerak mixed cenderung melemah dalam range 6.530 - 6.700,” kata William.

Direktur Asosiasi Riset dan Investasi Pilarmas Investindo Maximilianus Nico Demus juga memprediksi pelemahan IHSG. Dia bilang, IHSG berpeluang bergerak melemah terbatas dengan potensi rebound tipis di tengah penantian akan hasil RDG Bank Indonesia.

“Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat saat ini IHSG memiliki peluang bergerak melemah terbatas dengan potensi rebound tipis dan ditradingkan pada 6.562 – 6.616. Pertemuan Bank Indonesia hari ini akan mencuri perhatian pelaku pasar dan investor,” ujar Maximilianus.

Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas, antara lain sebagai berikut:

Baca juga: Menkop UKM: G20 Berpotensi Hasilkan Nilai Konsumsi Rp 1,7 Triliun

1. Artha Sekuritas

  • PWON entry level 448 – 454, TP 464 – 470, stop loss 444
  • WEGE entry level 182 - 187, TP 193 - 198, stop loss 179
  • MNCN entry level 845 – 865, TP 910 – 930, stop loss 835.

2. Panin Sekuritas

  • ELSA rekomendasi buy 260 – 264, TP 280 – 322, stop loss <254.
  • MEDC rekomendasi buy 494 – 500, TP 535 – 600, stop loss <468.
  • SIDO rekomendasi buy 935 – 950, TP 1.000, stop loss <910.

3. Pilarmas Investindo

BBNI last price 7.100, support 6.925, resistance 7.275
ISSP last price 371, support 356, resistance 390, TP 355 - 365, Exit 390 - 450
EXCL last price 3.050, support 2.980, resistance 3.130, TP 2.950 - 4.000, Exit 1.900 - 3.150.

Baca juga: Indomaret: 1 Warga Hanya Boleh Beli 2 Pieces Minyak Goreng Rp 14.000/ Liter

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com