Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Pekan, Harga Cabai Rawit Merah dan Daging Sapi Kompak Naik

Kompas.com - 26/02/2022, 09:09 WIB
Elsa Catriana,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki akhir pekan pada bulan Februari 2021 ini, harga cabai rawit merah, beras, hingga daging ayam ras segar kompak naik.

Mengutip dari situs resmi Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS), jenis komoditas cabai yang mengalami kenaikan per Jumat (25/2/2022) adalah cabai merah keriting, cabai rawit hijau, dan cabai rawit merah.

Baca juga: Harga Daging Sapi Mahal, Kementan Minta Satgas Pangan Telusuri yang Bermain

Harga cabai merah merah keriting dibanderol Rp 47.700 per kilogram. Angka ini naik Rp 1.350 dibandingkan harga di hari sebelumnya.

Harga cabai rawit hijau juga serupa, naik Rp 300 menjadi Rp 45.250 per kilogram dan cabai rawit merah naik sebesar Rp 1.950 per kilogram menjadi Rp 62.150 per kilogram.

Beras juga serupa. Harga Beras kualitas bawah I naik Rp 50 menjadi Rp 10.750 per kilogram, beras kualitas medium I dan kualitas medium II juga sama-sama naik Rp 50 yang mana beras kualitas medium I dibanderol Rp 11.800 per kilogram dan beras kualitas medium II dibanderol Rp 11.600 per kilogram.

Tak terkecuali komoditas bawang. Harga bawang merah ukuran sedang naik Rp 100 menjadi Rp 36.600 per kilogram, dan bawang putih ukuran sedang juga naik Rp 150 menjadi Rp 30.700 per kilogram.

Baca juga: Pedagang Pasar: Pedagang Sapi Lelah, Mogok Jualan gara-gara Harga Tinggi tapi Pembeli Enggak Ada...

Daging ayam dan daging sapi juga demikian. Harga daging ayam ras segar naik Rp 200 menjadi Rp 35.350 per kilogram.

Kemudian, harga daging sapi kualitas 1 naik menjadi Rp 129.250 per kilogram dan daging sapi kualitas 2 juga sama, naik sebesar Rp 250 menjadi Rpn11.950 per kilogram.

Baca juga: Imbas Invasi Rusia ke Ukraina, Kementerian ESDM: Harga Minyak RI Akan Semakin Naik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Whats New
CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Whats New
Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Whats New
The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com