Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Siswanto Rusdi
Direktur The National Maritime Institute

Pendiri dan Direktur The National Maritime Institute (Namarin), sebuah lembaga pengkajian kemaritiman independen. Acap menulis di media seputar isu pelabuhan, pelayaran, kepelautan, keamanan maritim dan sejenisnya.

Potret Bisnis Terminal Kendaraan Nasional Masa Depan

Kompas.com - 27/02/2022, 09:39 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

INDUSTRI otomotif nasional lumayan bergeliat awal 2022 ini. Diberitakan, sektor ini mengekspor sekitar 2 juta unit mobil.

Dan, pelepasannya dilakukan oleh Presiden Joko Widodo secara daring (dalam jaringan), beberapa waktu lalu.

Namun, harap dicatat, ini bukan ekspor perdana. Sejauh ini sudah hampir 80 negara di empat benua menjadi destinasi ekspor kendaraan kita.

Ekspor kali ini mendapat perhatian Presiden karena merupakan pengiriman Toyota Fortuner pertama ke Australia.

Tak diketahui berapa banyak varian tersebut dikapalkan ke Negeri Kanguru. Begitu pula dengan pelabuhan muatnya.

Saya telusuri jagat pemberitaan, mencari tahu apakah ekspor itu melalui pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta Utara atau pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat. Tidak ditemukan jawabannya.

Bisa saja saya kurang teliti. Tetapi, besar dugaan, ekspor perdana Fortuner tadi dilakukan melalui terminal kendaraaan pelabuhan Tanjung Priok atau dikenal dengan nama Indonesia Kendaraan Terminal (IKT).

Jika melalui pelabuhan Patimban, hal ini tentu akan dibunyikan dalam berita terkait pelepasan ekspor dimaksud.

Soalnya, pelabuhan ini sedang membangun citra sebagai fasilitas bongkar-muat kendaraan utama sehingga sayang sekali rasanya bila peristiwa sepenting itu terlewat tanpa diberitakan dengan cukup masif.

Pelabuhan Patimban memang sedang memacu kinerja seiring dengan diserahkannya pengelolaannya dari Kementerian Perhubungan kepada PT Pelabuhan Patimban Internasional (PPI). Masih perlu dukungan semua pihak, termasuk media.

Singkat cerita, di Indonesia saat ini terdapat dua terminal kendaraan, yaitu IKT dan pelabuhan Patimban.

Dengan fasilitas inilah ekspor otomotif nasional akan dilayani pengapalannya. Tentu saja ada aktivitas bongkar-muat kendaraan di berbagai pelabuhan lain di seluruh Indonesia.

Hanya saja mereka belum dapat dikategorikan sebagai terminal kendaraan yang representatif.

Tulisan ini mencoba memotret bisnis terminal kendaraan nasional ke depan dengan mengacu kepada dua terminal yang disebutkan di atas saja.

Terminal kendaraan Patimban

Terminal ini merupakan bagian pelabuhan Patimban yang disiapkan untuk melayani bongkar-muat kendaraan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Whats New
BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

Whats New
Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com