Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

25.000 Dosis Vaksin Booster Disuntikkan untuk Buruh di Kawasan Industri

Kompas.com - 09/03/2022, 21:26 WIB
Muhammad Choirul Anwar

Penulis


KOMPAS.com – Setidaknya 25.000 dosis vaksin dosis ketiga atau vaksin booster disiapkan untuk kalangan buruh di sejumlah kawasan industri.

Vaksin booster tersebut disuntikan untuk buruh melalui program Vaksinasi Booster Presisi yang digelar Kepolisian Republik Indonesia (Polri) bersama Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI).

Suntikan vaksin booster untuk buruh sudah mulai direalisasikan. Kali ini, lokasi Vaksinasi Booster Presisi secara serentak berpusat di PT Fajar Surya Wisesa Tbk, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (9/3/2022).

Baca juga: Cek Syarat Menjadi TKI ke Luar Negeri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi untuk ribuan buruh anggota KSPSI.

Dalam kesempatan itu, hadir pula Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mohammad Fadil Imran, CEO Ajaib Group Anderson Sumarli, dan Direksi PT Fajar Surya Wisesa Yustinus dan Roy Teguh.

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang telah bersinergi dengan KSPSI untuk menggelar Vaksinasi Booster Presisi ini.

"Terima kasih kepada Kapolri yang telah memiliki perhatian sangat besar terhadap buruh Indonesia,” ujarnya terkait program Vaksinasi Booster Presisi untuk buruh.

“Setelah sebelumnya bersinergi lewat Vaksin Presisi, kini Kapolri juga tetap peduli pada kesehatan buruh dengan Vaksinasi Booster Presisinya," sambung Andi Gani.

Baca juga: Apa Perbedaan Pekerja Migran Indonesia dan TKI?

Adapun 25.000 dosis vaksin booster yang akan diberikan pada buruh tak lain untuk terus membangkitkan semangat kerja di masa pandemi Covid-19. Buruh diharapkan senantiasa dalam keadaaan sehat tak terpapar Covid-19.

Andi Gani memastikan Vaksinasi Booster Presisi Polri bersinergi dengan KSPSI ini akan menyasar di seluruh wilayah industri Indonesia di antaranya Karawang, DKI Jakarta, Tangerang, dan lainnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolri Listyo Sigit Prabowo mengatakan, buruh merupakan salah satu pahlawan devisa negara.

Selama ini dengan kekuatan ekspor-impor yang dilakukan oleh buruh di perusahaan-perusahaan sangat membantu negara, maka pelaksanaan akselerasi vaksin ini menjadi penting.

"Apresiasi tentunya untuk buruh KSPSI Bung Andi Gani yang kembali bekerja sama dengan Polri untuk melakukan akselerasi percepatan vaksin dosis ketiga atau booster di kawasan-kawasan industri," katanya.

Baca juga: Bukan Cuma Pembantu, Ini Ragam Pekerjaan TKI di Luar Negeri

Kapolri menjelaskan, program vaksinasi booster ini digelar agar nilai ekspor kembali meningkat. Harapan tersebut menjadi penting dalam kondisi seperti saat ini.

Apalagi, di tengah situasi global yang tidak menentu, terjadi peningkatan di beberapa harga pangan dan beberapa komoditas di masyarakat mengalami kekurangan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com