IHSG Kembali ke Posisi 7.026, Saham Perbankan Big Caps Laris Diborong Asing

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (27/5/2022). IHSG sepanjang hari ini tak sekalipun menyentuh zona merah.

IHSG ditutup naik 142,75 poin (2,07 persen) ke level 7.026,25. Investor asing tercatat melakukan aksi beli bersih (net buy) mencapai Rp 1,3 triliun pada perdagangan hari ini.

Melansir RTI, terdapat 359 saham yang hijau, 179 saham merah, dan 158 saham lainnya stagnan. Jumlah transaksi seharian ini mencapai Rp 15,6 triliun dengan volume 23,8 miliar saham.

Baca juga: OJK Jatuhkan Sanksi kepada PT Asia International Insurance Brokers

Aksi beli bersih (net buy) asing tertinggi antara lain, Bank Negara Indonesia (BBNI) sebesar Rp 232,8 miliar. Dilanjutkan oleh Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Rp 223,2 miliar, Bank Central Asia (BBCA) sebesar Rp 218,9 miliar, dan Bank Mandiri (BMRI) Rp 123,5 miliar.

BBNI sore ini melonjak 3,08 persen ke level Rp 9.200, BBRI berada di posisi Rp 4.540 per saham atau melesat 4,3 persen, BBCA ada di level Rp 7.575 per saham atau menguat 2,71 persen, dan BMRI menanjak 3,18 persen ke level Rp 8.100 per saham.

Saham yang menopang indeks antara lain Bank Jago (ARTO) yang melesat 14,3 persen ke level Rp 8.775 per saham. Dilanjutkan oleh Harum Energy (HRUM) ke posisi Rp 11.425 atau naik 9,5 persen, dan Merdeka Copper Gold (MDKA) yang menguat 3,8 persen ke level Rp 5.275 per saham.

Saham yang menahan indeks dipimpin oleh Wir Asia (WIRG) yang ambles 5,06 persen ke level Rp 845 per saham. Kemudian, Sumber Alfaria Trijaya (AMRT) yang terjun 3,7 persen ke posisi Rp 1.690 per saham, dan Kalbe Farma (KLBF) di posisi Rp 1.610 per saham atau terkoreksi 1,2 persen.

Baca juga: Simak Promo Minyak Goreng di Alfamart

Sementara itu, Bursa Asia hijau dengan kenaikan Nikkei 0,66 persen, Strait Times 0,56 persen, Hang Seng Hong Kong 2,8 persen, dan Shanghai Komposit 0,23 persen.

Sedangkan Bursa Eropa juga bergerak di zona hijau dengan kenaikan Xetra Dax 0,67 persen, dan FTSE 0,15 persen.

Adapun nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot sore ini menguat. Berdasarkan data Bloomberg, mata uang garuda berada di level Rp 14.567 per dollar AS, atau naik 46 poin (0,31 persen).

Sedangkan berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berada pada level Rp 14.578 per dollar AS pada Jumat (27/5/2022), atau menguat dibandingkan sebelumnya di level Rp 14.645 per dollar AS.

Baca juga: Siap-siap, PGN Bakal Tebar Dividen Rp 3,01 Triliun

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.