Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Ditutup Menguat ke 7.046,63, 3 Emiten Ini Catatkan Kenaikan Paling Tinggi

Kompas.com - 03/08/2022, 16:15 WIB
Rully R. Ramli,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada penutupan perdagangan sesi II di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (3/8/2022). Sejak pembukaan sesi II perdagangan, IHSG terpantau terus bergerak di zona positif.

Dilansir dari data RTI, IHSG ditutup menguat pada level 7.046,63 pada sesi perdagangan hari ini. Nilai tersebut naik 58,48 poin atau 0,84 persen dari penutupan perdagangan sebelumnya, yakni 6.988,16 poin.

Selaras dengan penguatan tersebut, 267 saham ditutup di zona hijau, 250 saham terkoreksi, dan 165 saham lainnya stagnan. Adapun jumlah transaksi seharian ini mencapai Rp 21,32 triliun dengan volume 29,85 miliar saham.

Baca juga: Sempat Dibuka Melemah, IHSG Akhir Sesi I Perdagangan di Level 7.000

Lagi-lagi, Bumi Resources (BUMI) menjadi emiten yang paling aktif ditransaksikan hari ini, dengan volume transaksi sebanyak 2,8 miliar saham. Kemudian diikuti oleh Smartfren Telecom (FREN) dan Bukalapak.com (BUKA) masing-masing sebesar 2,6 miliar dan 1,4 miliar saham.

Adapun top gainers ditempati Gunawan Dianjaya Steel (GDST) yang menguat 27,8 persen ke level Rp 124 per saham. Kemudian, Widodo Makmur Perkasa (WMPP) melonjak 11,35 persen ke posisi Rp 157 per saham. Bekasi Asri Pemula (BAPA) juga menguat 11,35 persen menjadi Rp 168 per saham.

Di sisi lain, saham yang mencatatkan pelemahan paling besar hari ini ialah Oscar Mitra Sukses Sejahtera (OLIV) menurun 10 persen menjadi Rp 90, BUMI juga terkoreksi 6,96 persen menjadi Rp 107, dan Global Mediacom (BMTR) merosot 6,73 persen ke Rp 416 per saham.

Baca juga: Sempat Dibuka Melemah, IHSG Kembali Menguat ke Level 7.000

IHSG menguat mengekor bursa Asia lain, di mana indeks Nikkei, Hang Seng Hong Kong, dan Straits Times masing-masing menguat 0,53 persen, 0,4 persen, dan 0,46 persen. Sementara itu, indeks Shanghai Komposit ditutup melemah 0,71 persen ke 3.163,67.

Baca juga: Ada Potensi Profit Taking, IHSG Diproyeksi Bergerak Fluktuatif Hari Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Whats New
Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Whats New
Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Whats New
MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

Whats New
Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Whats New
Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Whats New
Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Whats New
Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Whats New
Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Whats New
Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com