Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.000 UMKM Binaan PLN Ditargetkan "Go Online" Tahun Ini

Kompas.com - 30/08/2022, 18:30 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN (Persero) menargetkan 1.000 usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) binaan go online hingga akhir tahun 2022. Langkah ini merupakan bagian dari rencana Kementerian BUMN melalui Rumah BUMN mendorong 30.000 UMKM go online yakni mengembangkan bisnis secara digital.

Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan, era digitalisasi membuat UMKM di Indonesia harus beradaptasi. Melalui 248 Rumah BUMN yang saat ini tersebar di seluruh Indonesia, Erick optimistis pendampingan terhadap UMKM untuk masuk ke dunia digital bisa segera dituntaskan.

Ia menegaskan, pemerintah mendukung penuh UMKM untuk meningkatan keterampilan dan manajemen demi memaksimalkan potensinya.

Baca juga: Luhut Dorong Masyarakat Beralih ke Kendaraan Listrik agar Impor BBM Berkurang

“Perputaran uang di sektor ekonomi digital sangat besar, diperkirakan mencapai Rp 4.800 triliun di tahun 2030. Ini akan menjadi kekuatan kita di Asia Tenggara, hampir 40 persen pangsanya. Untuk itu kami BUMN mengajak UMKM segera beradaptasi,” kata Erick di Jakarta, Senin (30/8/2022).

Erick menjelaskan pihaknya telah membagi tugas dalam program pendampingan tersebut. Rumah BUMN fokus untuk meningkatkan keterampilan produksi dan manajemen bisnis UMKM.

Sementara, Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) fokus pada pembiayaan UMKM. Ia berharap, 30.000 UMKM masuk ke e-commerce dan pasar digital di akhir Oktober 2022.

“Kita membikin berbagai training kekhususan. Ada training go modern untuk produksi barang yang lebih baik. Ada juga training digital untuk memfoto dan edit. Setelah itu go online di mana kita mengajak pihak swasta seperti Tokopedia, Shopee dan lain-lain, karena mereka ahlinya. Jadi kita berkolaborasi,” jelas Erick.

Baca juga: Pedagang Pasar: Kalau BBM Naik, Harga Bahan Pokok Bisa Melonjak 30 Persen

Deputi SDM BUMN, Teknologi dan Informasi Kementerian BUMN Tedi Bharata mengatakan peluncuran 30.000 UMKM Go Online ini merupakan salah satu agenda prioritas untuk mendorong sektor UMKM. Ia juga berterima kasih pada PLN yang turut membantu dalam pendampingan termasuk pembuatan legalitas usaha berupa Nomor Induk Berusaha (NIB).

“PLN, bersama BUMN yang lain, mari kita dorong terus program ini karena masih banyak UMKM yang belum go online. Saya kira kendala yang paling utama adalah mindset. Karena ada beberapa sudah merasa cukup dan tidak mau berkembang, padahal produknya bagus,” ujar Tedi.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo yang diwakili oleh Direktur Energi Primer, Hartanto Wibowo menyampaikan target PLN dalam program ini adalah mendorong 1.000 UMKM go online. Dengan 29 Rumah BUMN Binaan PLN di seluruh Indonesia, ia optimistis dapat mencapai target sesuai yang ditetapkan Kementerian BUMN.

Baca juga: Menunda Membeli Rumah KPR, Apakah Salah?

“Dari data yang masuk, UMKM binaan PLN yang telah go online ada 853. Sehingga ditambah 1.000 dari program ini menjadi 1.853 UMKM binaan PLN go online pada akhir tahun 2022. Program ini akan terus kita dorong dan dampingi hingga mencapai target sesuai yang ditetapkan oleh Menteri BUMN,” kata Hartanto.

Ia menekankan, PLN berkomitmen penuh dalam mendampingi UMKM bertransformasi. Selain mendapatkan pendampingan dan pelatihan secara rutin, UMKM binaan PLN juga dapat bantuan pemasaran lewat PLN Mobile. Sedangkan untuk akses modal, UMKM bisa mendapat pendanaan melalui program Pendanaan Usaha Mikro Kecil (PUMK).

“Selama tahun 2022 kita sudah menyelenggarakan 640 kegiatan pelatihan. Di antaranya untuk manajemen bisnis, foto produk, hingga sertifikasi halal. Pokoknya semua kebutuhan teman-teman pegiat UMKM coba kita sediakan di Rumah BUMN Binaan PLN. Karena UMKM merupakan salah satu penopang utama ekonomi nasional dan sangat berpotensi membuka lapangan kerja baru untuk masyarakat,” tutup Hartanto.

Baca juga: Baru 1 Bank Asing Jadi Peserta BI Fast, BI Ungkap Penyebabnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com