Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mudah Cek Tagihan Listrik secara Online, Bisa lewat HP

Kompas.com - 01/11/2022, 23:47 WIB
Nur Jamal Shaid

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Cara mengetahui besaran tagihan listrik atau cek tagihan listrik bulanan bisa dilakukan secara online dengan mudah. Pelanggan PLN pascabayar kini dapat melakukan cek tagihan listrik online melalui aplikasi PLN Mobile

Selain itu, cek tagihan listrik juga dapat dilakukan melalui aplikasi mobile banking BRI, BNI, BCA, Mandiri dan bank lainnya. Anda hanya perlu menyiapkan nomor ID pelanggan untuk cek tagihan listrik online. 

Jika enggan mengunduh aplikasi, pelanggan juga dapat melakukan cek tagihan listrik dengan cara lain. Misalnya dengan mengirim SMS ke 8123 atau menghubungi Call Center PLN di nomor 123.

Baca juga: Meningkat 18,9 Persen, SIG Catat Laba Rp 1,65 Triliun di Kuartal III 2022

Banyaknya pilihan cek tagihan listrik tentu akan mempermudah pelanggan PLN yang ingin membayar tagihan setiap bulannya. 

Cek tagihan listrik sendiri penting untuk dilakukan secara berkala. Pasalnya, besaran tagihan listrik bulan ini dengan bulan sebelumnya bisa saja berbeda, tergantung pada pemakaian listrik. 

Lalu, bagaimana cara cek tagihan listrik online lewat HP? berikut penjelasannya.  

1. Cek tagihan listrik lewat PLN Mobile

Pertama, cek tagihan listrik PLN bisa dilakukan melalui aplikasi PLN Mobile. Caranya mudah, Anda hanya perlu mengikuti langkah-langkah berikut:

  • Unduh aplikasi PLN Mobile di Google Play Store atau App Store.
  • Pilih "Daftar" jika belum memiliki akun.
  • Jika sudah memiliki akun, lakukan login di aplikasi PLN Mobile. 
  • Pada halaman utama, pilih menu “Token & Pembayaran”.
  • Masukan ID Pelanggan atau Nomor Meteran Anda.
  • Klik "Periksa"
  • Selanjutnya, layar akan menampilkan nominal tagihan listrik Anda.
  • Jika ingin melanjutkan pembayaran, Anda bisa memilih tagihan tersebut, kemudian klik tombol "Pilih Tagihan", lalu akan muncul Detail Tagihan dan klik "Lanjutkan Pembayaran".
  • Terakhir, pelanggan dapat memilih metode pembayaran yang diinginkan untuk melakukan pembayaran.

Baca juga: Update Harga BBM Terbaru di SPBU Pertamina per November 2022

Dikutip dari laman resmi PLN, aplikasi PLN Mobile juga menyediakan layanan catat meter mandiri. Layanan ini menjadi salah satu solusi agar pelanggan bisa memperkirakan pemakaian listrik setiap bulan.

Dengan begitu, pelanggan dapat mengontrol sendiri pemakaian listrik bulanan. Pencatatan meter mandiri dapat dilakukan antara tanggal 24 sampai dengan 27 setiap bulannya.

Berikut cara membaca meter mandiri melalui aplikasi PLN Mobile:

  • Buka aplikasi PLN Mobile
  • Pilih menu "Catat Meter"
  • Pilih ID Pelanggan
  • Foto angka stand meter yang ada di kWh meter
  • Masukkan angka stand meter, dan "Kirim".

Setelah melakukan hal di atas, maka estimasi biaya tagihan rekening listrik juga akan muncul. Kemudian, tagihan listrik akan keluar setiap awal bulan berikutnya. 

Baca juga: PermataBank Bukukan Laba Bersih Rp 2,2 Triliun Pada Kuartal III 2022

2. Cek tagihan listrik PLN lewat SMS

Selain itu, cek tagihan listrik PLN juga bisa dilakukan melalui SMS. Pelanggan hanya perlu mengirim format SMS ke 8123. Berikut langkah-langkahnya:

  • Pastikan pulsa Anda tersedia.
  • Buka menu Pesan di ponsel Anda.
  • Ketik REK <spasi> NO ID Pelanggan, Kirim ke 8123
  • Contoh: REK 8990987689
  • Tunggu sampai Anda menerima balasan SMS mengenai informasi tagihan listrik bulanan.

3. Cek tagihan listrik lewat Call Center PLN

Cara lain untuk melakukan cek tagihan listrik adalah dengan menghubungi call center PLN. Pelanggan hanya perlu menekan nomor 123 di menu panggilan telepon.

Setelah tersambung, ikuti instruksi yang diberikan operator hingga sampai pada pilihan cek tagihan listrik PLN.

Nantinya, pelanggan akan ditanya nomor ID langganan PLN untuk validasi data. Setelah itu operator call center PLN akan menyebutkan informasi tentang tagihan listrik bulanan.

Baca juga: Tak Capai Target, Kendaraan Listrik yang Lakukan Uji Tipe hingga 25 Oktober Baru 31.827 Unit

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com