JAKARTA, KOMPAS.com - Plt Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Dadan Kusdiana mengatakan, pertumbuhan konsumsi listrik secara nasional pada tahun 2022 mengalami pertumbuhan 6,15 persen.
Adapun pertumbuhan konsumsi listrik tersebut berdasarkan catatan PT PLN (Persero), menunjukkan bahwa ekonomi Indonesia mengalami pertumbuhan.
"Pertumbuhan (konsumsi) listrik sudah baik, ini bukti ekonomi kita tumbuh dengan baik," kata Dadan dalam paparannya di acara Sosialisasi Permen ESDM No 16 Tahun 2022 secara virtual, Selasa (24/1/2023).
Baca juga: Ketahui, Ini Tarif Listrik Per kWh yang Berlaku Januari-Maret 2023
Ekonomi Indonesia pada kuartal III tahun 2022 mengalami pertumbuhan sebesar 5,72 persen YoY, jika dibandingkan dengan kuartal III tahun 2023.
Dadan mengatakan, dengan pertumbuhan konsumsi listrik tersebut, menunjukkan bahwa Indonesia mampu melewati masa-masa yang menantang.
Adapun dua hal yang menantang dalam penyediaan energi di Indonesia mencakup, penyediaan listrik yang andal, serta tarif listrik yang terjangkau bagi masyarakat.
Baca juga: Naik Lima Kali Lipat, PLN Salurkan 1,7 Juta MWh Listrik Hijau Sepanjang 2022
"Indonesia mampu melewati masa yang menantang dari dua sisi, seperti memastikan penyediaan listrik tetap andal, dan harga listrik yang tetap terjangkau," lanjut dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.