Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Kekayaan Low Tuck Kwong Susut hingga Rp 42,2 Triliun sejak Awal 2023

Kompas.com - 22/02/2023, 13:35 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pundi kekayaan orang terkaya RI, Low Tuck Kwong, telah terkoreksi puluhan triliun rupiah sejak awal 2023. Ini tidak terlepas dari koreksi saham perusahaannya, PT Bayan Resources Tbk (BYAN).

Melansir data Bloomberg Billionaire Index, kekayaan Low Tuck Kwong telah lenyap sekitar 2,78 miliar dollar AS atau setara sekitar Rp 42,20 triliun (asumsi kurs Rp 15.179 per dollar AS) sejak awal tahun hingga Selasa (21/2/2023). Koreksi itu setara dengan 9,8 persen secara tahun kalender atau year to date (ytd).

Baca juga: Mengenal Low Tuck Kwong, Pengusaha Batu Bara dengan Nilai Kekayaan Rp 401 Triliun

Dengan penurunan tersebut, kekayaan pria berusia 74 tahun itu ditaksir mencapai 25,6 miliar dollar AS atau setara sekitar Rp 388,58 triliun. Nilai tersebut membuat Low Tuck Kwong menjadi orang terkaya ke-54 dunia versi Bloomberg Billionaire Index.

Selain itu, Low Tuck Kwong juga masih menempati peringkat pertama orang terkaya RI, mengungguli Hartono bersaudara. Kekayaan Robert Budi Hartono ditaksir mencapai 21,3 miliar dollar AS, sementara Michael Bambang Hartono nilainya sebesar 19,1 miliar dollar AS.

Koreksi saham BYAN

Lenyapnya kekayaan Low Tuck Kwong sebesar Rp 42,20 triliun selaras dengan koreksi saham BYAN. Sejak awal tahun ini, saham emiten produsen batu bara itu bergerak fluktuatif cenderung melemah.

Baca juga: Daftar 10 Orang Terkaya Indonesia Pekan Ini, Kekayaan Low Tuck Kwong Turun Rp 31,46 Triliun


Mengacu kepada data Yahoo, pada awal tahun ini BYAN mulai diperdagangkan di level Rp 21.000 per lembar saham. Adapun pada penutupan perdagangan Selasa kemarin, BYAN berada pada level Rp 18.400 per lembar saham. Dengan demikian, saham BYAN telah terkoreksi sekitar 12,38 persen sejak awal 2023.

Harga batu bara yang terus merosot menjadi salah satu pemicu penurunan harga saham emiten batu bara, termasuk BYAN. Data Markets Insider menunjukan, sejak awal tahun hingga Rabu (22/2/2023) hari ini, harga batu bara telah anjlok sekitar 40,1 persen.

Baca juga: Low Tuck Kwong Kembali Borong Saham BYAN, Kali Ini Capai Rp 47,52 Miliar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Spend Smart
Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Whats New
Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Whats New
Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Whats New
Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com