Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tujuh Strategi Perry Warjiyo "Nakhodai" Bank Indonesia pada Periode Kedua

Kompas.com - 20/03/2023, 16:10 WIB
Rully R. Ramli,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perry Warjiyo kembali terpilih menjadi gubernur Bank Indonesia (BI) untuk periode 2023-2028. Keputusan ini diambil setelah Perry menjalani uji kepatutan dan kelayakan di Komisi XI DPR RI pada Senin (20/3/2023).

"Secara aklamasi menyetujui, agar saya menjadi Gubernur BI periode 2023-2028, sekali lagi terima kasih puji syukur," kata Perry Warjiyo, di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin.

Dengan demikian, Perry Warjiyo akan melanjutkan masa baktinya sebagai gubernur bank sentral. Adapun pengesahan Perry sebagai gubernur BI akan dilakukan DPR dalam gelaran sidang paripurna.

Pada periode kedua kepemimpinannya, Perry menyiapkan tujuh strategi utama. Strategi ini disiapkan sebagai bagian implementasi dari Undang-undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan atau dikenal dengan UU P2SK.

Baca juga: Aklamasi, Komisi XI DPR Sepakat Perry Warjiyo Kembali Jadi Gubernur BI

Strategi pertama yang disiapkan ialah penguatan kebijakan dalam kelembagaan BI sesuai UU P2SK. Penguatan ini akan dilakukan bank sentral lewat kebijakan moneter secara berkelanjutan, konsisten, dan transparan hingga penyediaan likuiditas untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.

Kemudian, bank sentral akan memperkuat bauran kebijakan untuk mendukung ketahanan dari dampak gejolak global dan kebangkitan ekonomi nasional. Bauran kebijakan BI akan tetap diarahkan kepada stabilitas dengan berlanjutnya gejolak global.

Strategi ketiga yang disiapkan oleh BI ialah akselerasi digitalisasi sistem pembayaran untuk integrasi ekosistem ekonomi keuangan digital nasional dan digital rupiah. Selaras dengan bauran kebijakan bank sentral, akselerasi kebijakan sistem pembayaran diarahkan kepada pro growth.

Baca juga: Perry Wajiyo Jalani Fit and Proper Test sebagai Calon Gubernur BI di DPR Hari Ini

Keempat, BI akan melakukan pendalaman pasar uang untuk efektivitas kebijakan dan pembiayaan perekonomian berkelanjutan. Strategi kelima ialah sinergi kebijakan dengan pemerintah untuk mendorong hilirisasi serta ekonomi keuangan inklusif dan hijau.

Lalu, strategi keenam yang akan dijalankan BI ialah penguatan kebijakan dan sinergi untuk kerja sama dan hubungan internasional. Langkah ini dilakukan dengan bersinergi dengan bank sentral lain.

Terakhir, bank sentral bakal melakukan reformasi kelembagaan untuk penguatan profesionalitas, tata kelola, dan akuntabilitas BI. Strategi ini dilakukan dengan mengimplementasi UU P2SK untuk penguatan kelembagaan BI.

Baca juga: Ulasan di Balik Usulan Perry Warjiyo sebagai Calon Tunggal Gubernur BI 2023-2028

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com