JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) memperingatkan kepada pelaku usaha hingga pedagang pasar untuk tidak sewenang-wenang mempermainkan harga kebutuhan pokok.
Bahkan dia juga memperingatkan agar sembako tidak ditimbun selama bulan Ramadhan agar tidak terjadi kelangkaan.
"Saya ingatkan kepada pelaku usaha jangan sewenang-wenang, barangnya disimpan dulu, sampai langka, mahal, baru dijual. Kalau ditumpuk harganya naik. Itu tidak berkah. Jangan lupa Pemerintah memiliki Satgas Pangan yang akan menyita barang," ujarnya saat mengunjungi pasar murah di Jakarta Selatan, Selasa (4/4/2023).
Baca juga: Mendag: Kalau Mau Murah, Beli Beras Bulog
Sementara ihwal beras, dia tidak menampik bahwa harganya masih mahal. Oleh sebab itu Mendag menyarankan jika masyarakat ingin mendapatkan harga beras yang murah, bisa membeli beras Bulog.
"Harga beras memang saat ini tinggi tapi stabil, turun sedikit. Makanya masyarakat yang mau beli beras harga murah belilah beras Bulog Rp 9.450 per kilogram, satu karung 5 kilogram Rp 47.000," ujar Mendag Zulhas.
Lebih lanjut Mendag Zulhas mengatakan, pihaknya mendapatkan penugasan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk tetap menjaga harga bahan pokok tetap stabil selama Ramadhan 2023.
Baca juga: Harga Garam Naik Lebih dari 100 Persen, Mendag Zulhas: Gara-gara Permintaan Tinggi
Dia bilang, Kemendag bersama dengan kementerian lainnya juga sudah berkoordinasi untuk bisa menjaga kestabilan harga.
"Tadi pagi Pak Mendagri bersama seluruh (pimpinan) Indonesia memimpin rapat dengan Bupati, Gubernur, kalau harganya tidak melebihi 5 persen tuh biasanya ditanggung ongkosnya," kata Zulhas.
Baca juga: Mendag: Pedagang Baju Bekas Impor Boleh Jualan sampai Habis
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.