JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS bergerak menguat di pasar spot pada Kamis (13/4/2023).
Melansir data Bloomberg pukul 09.16 WIB, rupiah berada pada level Rp 14.809 per dollar AS, atau naik 70 poin (0,47 persen) dibanding penutupan sebelumnya di level Rp 14.880 per dollar AS.
Pengamat pasar uang Ariston Tjendra mengatakan, penguatan rupiah merespon data inflasi konsumen AS semalam menunjukan penurunan. Selain itu, dari risalah rapat Bank Sentral AS menunjukkan bahwa Bank Sentral sudah meramalkan potensi pelambatan ekonomi atau resesi di AS tahun ini.
Baca juga: IHSG Melemah Pagi Ini, Rupiah Perkasa
“Ekspektasi ini juga bisa memberikan tekanan ke dollar AS, dan mendorong penuatan rupiah ke arah Rp 14.800 per dollar AS, dengan potensi resisten di sekitar Rp 14.930 per dollar AS,” kata Ariston kepada Kompas.com.
Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berada pada level Rp 14.866 dollar AS pada Rabu (12/4/2023), atau menguat dibandingkan sebelumnya Rp 14.888 per dollar AS.
Adapun kurs di bank-bank besar di Indonesia, seperti di BNI, kurs jual dipatok pada Rp 14.820 per dollar AS. Kurs jual berarti pihak bank menjual dollar AS pada posisi ini. Sementara untuk kurs beli di BNI adalah Rp 14.800 per dollar AS. Kurs beli ini berarti bila Kamu ingin menjual dollar AS maka pihak bank akan membelinya pada posisi ini.
Berikut nilai tukar rupiah per dollar AS hari ini di 5 bank:
Bank Jual Beli
BNI 14.820 14.800
CIMB Niaga 14.814 14.799
BRI 14.820 14.800
Mandiri 14.820 14.800
BCA 14.825 14.805
Baca juga: Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga Bank Mandiri
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.