Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sembari Cek Keandalan Penyaluran Gas, Pertagas Bagikan Santunan Ramadhan

Kompas.com - 14/04/2023, 06:15 WIB
Aprillia Ika

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina Gas (Pertagas) melakukan pengecekan keandalan penyaluran gas bumi di 8 area operasi dan 1 Area Proyek menjelang Lebaran 2023. Dalam kesempatan yang sama, perusahaan juga memberikan santunan ke yatim dan duafa di wilayah tersebut.

Menurut Pertagas, tahun ini jumlah penerima manfaat sebanyak 3.631 yatim dan duafa yang disalurkan melalui 44 yayasan panti asuhan, pesantren, dan pengurus masjid.

"Pemberian santunan sebagai wujud rasa syukur Pertagas wujud rasa syukur kepada Allah SWT terhadap kelancaran operasional Pertagas, sesuai dengan tema Ramadhan yang diusung tahun ini, “ energi berbagi kebaikan," kata Direktur Utama Pertagas Gamal Imam Santoso melalui keterangannya, Kamis (13/4/2023).

Baca juga: BI Sebut Puncak Peredaran Uang Terjadi saat Ramadhan dan Lebaran 2023

Berikut sejumlah lokasi pemberian santunan Ramadhan 2023 Pertagas.

1. Operation North Sumatera Area (ONSA) di tiga titik penyaluran meliputi Aceh, Pangkalan Brandan dan Medan.

2. Operation Dumai Area (ODA) dan Operation Rokan Area (ORA) menyalurkan santunan di enam titik meliputi lima Kabupaten/Kota yakni Dumai, Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Kampar serta Kabupaten Siak.

3. Operation Central Sumatera Area (OCSA) dan Operation South Sumatera Area (OSSA) menyalurkan santunan di sembilan titik penyaluran.

4. Operation West Java Area (OWJA) di dua titik penyaluran.

5. Operation East Java Area (OEJA) menyalurkan di 4 titik.

6. Operation Kalimantan Area (OKA) disalurkan melalui tiga titik penyaluran.

7. Kemudian di Area Proyek Senipah – Balikpapan disalurkan di tiga Kecamatan dengan 16 Kelurahan, yakni Kecamatan Balikpapan Utara, Kecamatan Tengah dan Samboja.

Baca juga: Tinjau Bazar Ramadhan di Palmerah, Mendag Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Stabil

Sebagai informasi, kinerja Pertagas selama 2022 didorong beroperasinya pipa minyak Blok Rokan yang pada Februari-Desember 2022 telah mengalirkan minyak sebanyak 160.000 Barrel Oil Per Day (BOPD) ke kilang minyak di Dumai.

Blok Rokan sendiri dikelola oleh PT Pertamina Hulu Rokan (PHR). Optimalisasi pipa minyak blok Rokan ini akan memperkuat kinerja PT Pertamina Gas (Pertagas) sebagai anak usaha PT Perusahan Gas Negara Tbk (PGN), subholding gas PT Pertamina (Persero).

"Optimalisasi pipa minyak Blok Rokan diharapkan berdampak positif pada fundamental bisnis Pertagas dalam jangka panjang," ujar Gamal, beberapa waktu lalu.

Pipa minyak Rokan dibangun dalam dua koridor. Yaitu koridor Balam-Bangko-Dumai dan koridor Minas-Duri-Dumai. Total panjang pipa mencapai kurang lebih 367 Km.

Pembangunan pipa minyak Rokan merupakan salah satu momentum baru proyek infrastruktur pipa minyak dan gas di lingkungan PGN. Pasalnya, pada proyek ini Pertagas mampu melakukan efisiensi biaya proyek hingga senilai 150 juta dollar AS atau sekitar Rp 2,1 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com