Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Perusahaan Ini Segera IPO, Simak Prospektus Singkatnya

Kompas.com - 28/05/2023, 20:00 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Empat perusahaan akan segera mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI). Keempat perusahaan tersebut saat ini telah dalam proses book building.

Adapun keempat perusahaan tersebut antara lain, PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR), PT Graha Mitra Asia Tbk (RELF), PT Pelayaran Kurnia Lautan Semesta Tbk (KLAS), dan PT Maxindo Karya Anugerah Tbk (MAXI).

Untuk lebih rinci mengenai perusahan-perusahaan tersebut, simak prospektus singkatnya:

Baca juga: Indonesia jadi Negara dengan Pasar IPO yang Paling Populer, Ini Sebabnya

1. VKTR

Perusahaan Kendaraan Listrik milik Grup Bakrie VKTR, berencana IPO dalam waktu dekat ini. VKTR akan menawarkan sebanyak-banyaknya 8,7 milar saham biasa atas nama (Saham Baru) atau mewakili sebanyak-banyaknya 20 persen (dua puluh persen) dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah

Penawaran Umum. Adapun harga penawaran berkisar antara Rp 100 sampai dengan Rp 130 per lembar saham. Dengan nilai tersebut perusahaan akan mengantongi dana segar hasil IPO sebesar Rp 1,13 triliun.

Dana hasil IPO tersebut, 39,9 persen akan digunakan untuk membangun fasilitas perakitan KBLBB. Kemudian 11,5 persen untuk perusahaan anak dalam mendukung kegiatan perseroan, dan 2,4 persen untuk pelunasan utang kepada PT Tambara Tama Mandiri (TTM), 1,3 persen untuk pelunasan utang kepada PT Andara Multi Sarana, dan 44,6 persen untuk Operational Expenditure (OPEX).

Baca juga: OJK Kantongi Rencana 63 Perusahaan yang Antre IPO di Pasar Modal

2. RELF

Perusahan properti, RELF berencana menerbitkan sebanyak-banyaknya 1,2 miliar saham biasa atas nama atau sebanyak-banyaknya 20,95 persen dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh Perseroan setelah Penawaran Umum Perdana Saham. Adapun harga saham yang ditawarkan berkisar Rp 90 sampai dengan Rp 100 per lembar saham. Dari nilai tersebut, perseroan membidik dana segar sebanyak-banyaknya Rp 120 miliar.

Adapun penggunaan dana IPO, 22,9 persen akan digunakan untuk pembelian tanah di Jagakarsa Jakarta Selatan, kemudian 46,6 persen untuk pembelian tanah di daerah Semplak Bogor, dan sisanya untukm odal kerja.

Baca juga: 6 Perusahaan Ini Bersiap IPO, Simak Prospektus Singkatnya

Halaman Selanjutnya
Halaman:


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

WBN Raih Penghargaan Utama pada Ajang Good Mining Practice Award 2023

WBN Raih Penghargaan Utama pada Ajang Good Mining Practice Award 2023

Whats New
Mendagri: Rakyat Jangan Tergantung kepada Beras

Mendagri: Rakyat Jangan Tergantung kepada Beras

Whats New
Tips Investasi Reksa Dana ala Bos AllianzGI: Rutin Bangun Portofolio

Tips Investasi Reksa Dana ala Bos AllianzGI: Rutin Bangun Portofolio

Earn Smart
Beri Penghargaan ke Pemda Berprestasi, Sri Mulyani Doakan Bisa Jadi Seperti Jokowi

Beri Penghargaan ke Pemda Berprestasi, Sri Mulyani Doakan Bisa Jadi Seperti Jokowi

Whats New
Pertamina Berharap Pengguna Pertamax Tidak Migrasi ke Pertalite

Pertamina Berharap Pengguna Pertamax Tidak Migrasi ke Pertalite

Whats New
Kejagung Geledah Kantor Kemendag Terkait Kasus Impor Gula

Kejagung Geledah Kantor Kemendag Terkait Kasus Impor Gula

Whats New
Upaya Lindungi 500 Perempuan di  NTT dengan Literasi dan Inklusi Pasar Modal

Upaya Lindungi 500 Perempuan di NTT dengan Literasi dan Inklusi Pasar Modal

Whats New
Kemendag Bakal Sanksi TikTok Jika Masih Tak Ikuti Aturan Pemerintah

Kemendag Bakal Sanksi TikTok Jika Masih Tak Ikuti Aturan Pemerintah

Whats New
DPR Setujui RUU IKN, Menteri PPN: Ini Pertama Kali RI Punya UU Khusus tentang Ibu Kota Negara

DPR Setujui RUU IKN, Menteri PPN: Ini Pertama Kali RI Punya UU Khusus tentang Ibu Kota Negara

Whats New
Borong 3.000 Ton Karbon, Bank Mandiri Jadi Pionir Perdagangan Bursa Karbon

Borong 3.000 Ton Karbon, Bank Mandiri Jadi Pionir Perdagangan Bursa Karbon

Whats New
Menjawab Masalah Rutin El Nino: Desalinasi Air Laut hingga Modernisasi Bulog

Menjawab Masalah Rutin El Nino: Desalinasi Air Laut hingga Modernisasi Bulog

Whats New
Lelang Pakaian Impor Ilegal, Ditjen Bea Cukai Sebut Sudah Sesuai Ketentuan

Lelang Pakaian Impor Ilegal, Ditjen Bea Cukai Sebut Sudah Sesuai Ketentuan

Whats New
Dorong Inklusi Keuangan di RI, IFC Suntik Dana ke GoTo Rp 2,3 Triliun

Dorong Inklusi Keuangan di RI, IFC Suntik Dana ke GoTo Rp 2,3 Triliun

Whats New
3 Hal yang Diperhatikan HRD dari Surat Lamaran Kerja, Apa Saja?

3 Hal yang Diperhatikan HRD dari Surat Lamaran Kerja, Apa Saja?

Work Smart
Harga Beras Sudah Naik sejak di Penggilingan

Harga Beras Sudah Naik sejak di Penggilingan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com