Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Menjaga Keamanan Transaksi Dompet Digital DANA

Kompas.com - 15/06/2023, 16:48 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat ini penggunaan trasaksi pembayaran melalui dompet digital seperti DANA lebih disukai ketimbang harus menggunakan uang tunai.

Sebab, kamu tidak perlu membawa uang tunai dalam jumlah yang banyak meskipun nilai transaksi kamu berbelanja besar.

Namun tetap saja diperlukan kewaspadaan agar terhindar dari kejahatan digital seperti pencurian data (phising) ataupun transaksi ilegal (carding).

Mengutip dari laman resmi DANA, Kamis (15/6/2023), berikut adalah 5 tips menjaga keamanan trasaksi digital di DANA.

Baca juga: TikTok Terpincut Pasar Indonesia, Minat Investasi Miliaran Dollar AS

1. Rajin-rajin Ganti PIN

Nomor Identifikasi Pribadi atau PIN merupakan angka sandi rahasia antara pengguna dan sistem yang dapat digunakan untuk otentikasi pengguna ke sistem. Karena bersifat pribadi, artinya hanya kamu seorang yang boleh mengetahui kode sandi mu.

Selain itu, kamu juga disarankan untuk mengganti PIN, minimal 1-2 bulan sekali.

2. Rahasiakan Kode OTP

Selain PIN, merahasiakan kode OTP juga perlu.

Kode OTP adalah singkatan dari One-Time Password yang berarti password sementara atau password satu kali pakai. Kode OTP biasanya digunakan untuk membantu proses verifikasi saat melakukan login atau transaksi, baik pada sistem komputer maupun perangkat digital lainnya

DANA tidak pernah meminta kode OTP. Artinya jika ada oknum yang mencoba meminta kode OTP dipastikan itu adalah penipu. 

Baca juga: BPS Belum Catat Adanya Ekspor Pasir Laut sejak Mei 2023

3. Rajin Update Sistem HP & Aplikasi

Dengan menggunakan aplikasi versi terbaru, biasanya sistem keamanannya juga meningkat. Jadi jangan lupa untuk mengupdate aplikasi atau sistem HP mu.

4. Jaga Kerahasiaan Informasi Pribadi

Selain PIN dan Kode OTP, pastikan juga kamu tidak sembarangan memberikan nomor HP, alamat rumah, dan data-data pribadi lainnya. Sebab data-data tersebut bisa disalahgunakan.

5. Hubungi Customer Care

Kalau ada yang mencurigakan, segera hubungi Customer Care DANA 24 jam melalui email help@dana.id, atau telepon di 1500.

Baca juga: Zulhas Klaim Jadi Menteri Perdagangan Paling Sering ke Pasar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Whats New
Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Whats New
Citi Indonesia Tunjuk Edwin Pribadi jadi Head of Citi Commercial Bank

Citi Indonesia Tunjuk Edwin Pribadi jadi Head of Citi Commercial Bank

Whats New
OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

Whats New
Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Whats New
Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Whats New
Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Whats New
Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Whats New
OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin 'Student Loan' Khusus Mahasiswa S-1

OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin "Student Loan" Khusus Mahasiswa S-1

Whats New
Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Whats New
Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Whats New
Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Whats New
Tinjau Fluktuasi Bapok, KPPU Lakukan Sidak Serentak di Sejumlah Pasar

Tinjau Fluktuasi Bapok, KPPU Lakukan Sidak Serentak di Sejumlah Pasar

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Whats New
Kemenhub: KNKT Akan Investigasi Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Kemenhub: KNKT Akan Investigasi Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com