Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNI Pastikan Layanan "Mobile Banking" Tetap Prima di Masa Libur Panjang Idul Adha 1444 H

Kompas.com - 29/06/2023, 11:30 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) memastikan layanan mobile banking akan tetap prima di saat libur dan cuti bersama Idul Adha 1444 Hijriah. Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan, pihaknya juga turut menghadirkan berbagai program atensi untuk meningkatkan konsumsi masyarakat selama periode libur panjang.

“Kemeriahan Idul Adha tahun ini akan lebih tinggi dengan pengumuman libur panjang dari Pemerintah. Kami juga akan selalu menyiapkan layanan digital kami dalam kondisi prima untuk dapat memenuhi kebutuhan transaksi yang tinggi," kata Okki dalam siaran pers, Kamis (29/6/2023).

Okki mengatakan, di tengah tren konsumsi yang positif di Indonesia, pihaknya juga menyiapkan berbagai program menarik melalui BNI Mobile Banking untuk membantu nasabah memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.

Baca juga: Libur Panjang Idul Adha 1444 H, PGN Pastikan Pasokan Gas di Berbagai Daerah Aman

Okki melanjutkan, selain menjaga layanan, BNI menyediakan program-program atensi yang relevan melalui BNI Mobile Banking. BNI memiliki beragam program mulai dari kartu debit, kartu kredit hingga transaksi QRIS yang dapat dimanfaatkan nasabah di berbagai merchant pilihan.

"Ini juga merupakan komitmen kami sebagai bank negara untuk terus memberikan stimulus positif pada segmen konsumsi masyarakat. Kami senantiasa menjaga kualitas dan kapabilitas BNI Mobile Banking, terutama dalam menghadapi mobilitas tinggi dan hari-hari besar nasional,” tegas Okki.

Baca juga: Libur Panjang Idul Adha, Pertamina Jamin Pasokan BBM dan Elpiji Aman


Sebagai informasi, pada kuartal I-2023, jumlah pengguna BNI Mobile Banking tercatat mencapai 14,26 juta atau tumbuh sebesar 24,3 persen secara tahunan (Year on Year/YoY).

Hal ini diikuti dengan jumlah transaksi yang mencapai 193 juta atau tumbuh sebesar 52 persen YoY, dan nilai transaksi tumbuh sebesar 52,7 persen YoY menjadi Rp 252 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com