Kepercayaan terhadap ketepatan waktu pengiriman merupakan faktor yang sangat penting. Jika terjadi keterlambatan pengiriman, maka kepercayaan pelanggan berpotensi menurun. Pelanggan merasa kurang puas, dan boleh jadi berpikir ke penyedia express city delivery lainnya.
Faktor kedua, matching degree between price and service. Faktor kedua adalah kesesuaian antara layanan dan harga yang diberikan.
Pelanggan mengutamakan nilai uang; dengan nilai uang tertentu, seberapa baik layanan yang diterimanya.
Jika pelanggan merasa bahwa layanan yang diterima sesuai atau sangat bermanfaat dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan, maka pelanggan akan menerima besaran biaya tersebut.
Sebaliknya, jika biaya yang dikeluarkan dinilai terlalu mahal dibandingkan dengan layanan yang diterima, maka pelanggan berpotensi melihat alternatif express city delivery lainnya.
Faktor ketiga, popularity and credibility. Faktor ketiga terkait dengan citra merek (brand) dan reputasi. Semakin populer dan terpercaya merek penyedia jasa express city delivery, maka semakin tinggi tingkat kepercayaan pelanggan.
Di dalam era teknologi saat ini, merek dan reputasi terbangun dari feedback dan komentar positif yang diberikan oleh pelanggan secara spontan, segera setelah pelanggan mendapatkan realisasi dari jasa layanan.
Semakin banyak jumlah pelanggan yang memberikan feedback dan komentar positif, semakin baik merek dan reputasi dari perusahaan/aplikasi yang digunakan.
Faktor keempat, mailing security. Faktor keempat ini adalah serangkaian tindakan penyedia jasa express city delivery untuk melindungi keamanan paket (surat/dokumen atau barang).
Termasuk di dalam tindakan keamanan ini adalah: (a) menjaga kerahasiaan barang/dokumen, (b) menjaga keutuhan barang/dokumen sesuai dengan kondisi asli sebelum pengiriman, (c) memastikan bahwa jalur pengiriman paket sudah sesuai, (d) memastikan/menginformasikan bahwa paket (barang/dokumen) yang dikirim, sudah sampai ke penerima dengan kondisi baik.
Tujuan dari serangkaian tindakan keamanan ini juga untuk mencegah akses yang tidak sah, pencurian atas informasi atau aset yang terkandung di dalam paket.
Faktor kelima, easy to understand receipt. Faktor ini terkait dengan kemudahan dalam memahami informasi/resi pengiriman paket.
Tanda terima (resi) dapat dirancang dengan cara yang sederhana dan mudah dipahami pelanggan.
Hal terpenting di dalam resi adalah informasi bahwa transaksi sudah dilakukan, informasi mengenai rincian biaya, dan informasi mengenai perkiraan jadwal penerimaan.
Dengan penyajian informasi transaksi yang jelas dan mudah dipahami, pelanggan tidak bingung atau salah paham. Lebih lanjut, jika dimungkinkan, pelanggan dapat melacak dan memverifikasi perjalanan paket mereka secara online.